Proses pengeringan pada industri pangan digunakan untuk pengawetanmakanan yaitu dengan cara mengurangi kadar air sampai batas tertentu padamakanan tersebut untuk disimpan dalam beberapa waktu. Ini dilakukan untukmencegah penurunan kualitas yang lebih buruk yang disebabkan olehmikroorganisme, perubahan temperatur dan kelembaban. Salah satu metodepengeringannya adalah pengering semprot. Dalam proses pengeringannya,terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi hasil pengeringan, diantaranyaadalah temperatur udara pengeringan, debit udara panas, massa bahan yang akandikeringkan dan rasio kelembaban udara. Pada daerah yang lembab dan bahanyang sensitif lebih baik menggunakan pemanas refrigerasi dengan dehumidifierkarena dapat dihasilkan udara yang lebih kering sehingga efisiensi pengeringandapat ditingkatkan agar mendapatkan temperatur pengeringan seminimummungkin, sehingga mengurangi tingkat kerusakan kandungan materialnya. Abstract The drying process used in the food industry for food preservation in the way toreduce the moisture content till needed level on the food to be stored. This is doneto prevent a worse quality degradation caused by microorganisms, changes intemperature and humidity. One method of drying is spray drying. In the dryingprocess, there are several factors that affect drying results, including the dryingair temperature, the hot air discharge, the mass of material to be dried and airhumidity ratio. In humid areas and sensitive material better use refrigerationheating with dehumidifier because it can be produced more dry air so that thedrying efficiency can be improved in order to obtain a minimum dryingtemperature, thus reducing the level of damage to its material content. |