Penelitian ini membahas tentang losses material pada proses pembuatan Open Top Can (OTC). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi penyebab dan mengurangi losses material. Objek penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman, sedangkan fokus penelitian pada proses pembuatan OTC yang akan dipakai dalam proses pengalengan produk tersebut. Penelitian ini dianalisis menggunakan metode Six Sigma dengan tahapan Define, Measure, Analyze, Improve, Control (DMAIC). Metode Six Sigma merupakan tahapan peningkatan kualitas untuk mencapai 3,4 kecacatan per satu juta kesempatan. Hasil penelitian ini yaitu 4 penyebab terjadinya losses material yaitu defect OTC, defect lid, defect body can dan juga material sisa. Pengurangan defect OTC sebesar 25.838,50 Defect Per Million Opprtunities (DPMO) dan kenaikan level Sigma sebesar 0,35. The focus of this research is the material loss in the process of making Open Top Can (OTC). This research aims to identify the cause and to reduce material loss. The object of this research is a company working in food and beverage field, while the focus of the research is the making process of Open Top Can (OTC) that will be used in the canning process of the product. This research is analyzed using Six Sigma method with Define, Measure, Analyze, Improve, Control (DMAIC) phase. Six Sigma methods are step to increase quality to reach 3.4 defects per million opportunities. The research reveals four causes of material loss - defect OTC, defect lid, defect body can and scraps of material. Reduce the defect OTC up to 25,838.50 Defect Per Million Opportunities (DPMO) and increase the Sigma level up to 0.35. |