ABSTRAK Dalam kegiatan transportasi udara, perihal keselamatan adalah kepentinganterdepan yang harus menjadi perhatian utama. Keselamatan merupakan hal yangsangat kompleks, berhadapan dengan multi aktifitas yang meliputi semua segmenpenerbangan dan dipengaruhi oleh setiap orang yang terlibat dalam penerbangan.Kecelakaan adalah sebagai hasil dari suatu rantai peristiwa yang tidak diinginkan.Meskipun berbagai macam peraturan penerbangan telah mempersempit potensiterjadinya kecelakaan, namun kenyataannya kecelakaan tetap terjadi. Dan padaumumnya penyebab dari kecelakaan pesawat udara dapat meliputi faktor manusia,faktor pesawat dan faktor cuaca, dimana faktor manusia memiliki implikasi 70%-80% terhadap penyebab kecelakaan pesawat udara. Metode Penelitian yangdigunakan dalam tesis ini adalah yuridis normatif dan komparatif dengan analisisdeskriptif empiris. Dalam rangka mencegah kecelakaan berulang denganpenyebab sama dan meningkatkan keselamatan dalam penerbangan, dibutuhkanlaporan kriteria dan perbandingan kecelakaan pesawat udara yang seragam,sehingga dapat dianalisis dan dibandingkan laporan kecelakaan pesawat udarayang dibuat oleh negara atau lembaga lain. Pada awal permulaan penyelidikan,mengetahui dan memahami definisi klasifikasi terjadinya kecelakaan pesawatudara diperlukan untuk menentukan bagaimana bentuk pelaksanaan penyelidikanyang akan diterapkan. Mekanisme penyelidikan yang dilakukan KNKTmenggunakan pedoman berdasarkan pada peraturan nasional dan internasionalyang kosisten. Tujuan tunggal penyelenggaraan penyelidikan kecelakaan olehKNKT adalah mencari setiap penyebab yang berpengaruh terhadap terjadinyakecelakaan. Selanjutnya hasil dari penyelidikan ini dapat dipergunakan untukmeningkatkan kondisi dan tindakan keselamatan penerbangan guna mencegahkecelakaan dengan penyebab yang sama dikemudian hari. Dan ketika seluruhpenyelidikan telah berakhir KNKT akan mengeluarkan laporan akhir, sebagaibentuk pertanggungjawaban atas penyelidikan kecelakaan pesawat udara diIndonesia. ABSTRACT In the air transport activities, with respect to safety is of leading concern should bethe primary. Safety is a very complex, dealing with multi-activity that include allsegments of the aviation and influenced by each person involved in aviation.Accidents are the result of a chain undesirable of events. Although variousaviation regulations have narrowed down the potential for accidents, but accidentsstill happen in reality. And in general the causes of aircraft accidents can includethe human factor, aircraft factors and the weather factors, which have implicationsfor the human factor of 70% -80% of the causes of aircraft accidents. The researchmethod used in this thesis is the juridical normative and comparative withinempirical descriptive analysis. In order to prevent similar accidents recurring tothe causes and improve safety in flight, it takes the report criteria and comparisonof a uniform aircraft accident, so it can be analyzed and compared to an aircraftaccident reports made by the state or other institutions. In early of theinvestigation, knowing and understanding the definitions of classification aircraftaccidents is needed to determine how to form of the implementation ofinvestigation that will be applied. The procedure of the KNKT investigationscarried out using guidelines based on a national and international regulations areconsistent. The sole purpose of organizing the KNKT accident investigation is tofind any cause affecting the occurrence of accidents. Furthermore, the results ofthis investigation can be used to improve conditions and safety measures toprevent aviation accidents by the same cause in the future. And when the wholeinvestigation is over, KNKT will issue a final report as a form of accountabilityfor the investigation of aircraft accidents in Indonesia |