ABSTRAK Mutu pelayanan sebuah rumah sakit sangat berkaitan erat dengan mutu pelayanankeperawatan. Salah satu ukuran keberhasilan sebuah rumah sakit dalam rangkamempertahankan mutu pelayanan adalah rendahnya angka turnover perawat.Angka turnover perawat di PK Sint Carolus dalam 5 tahun terakhir adalah 2,9-7,5% per tahun. Rancangan penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatanKuantitatif dan Kualitatif, dengan disain penelitiannya adalah Cross Sectionaluntuk menganalisa faktor- faktor yang mempengaruhi perawat dalam mengambilkeputusan untuk keluar atau tetap bekerja di PK Sint Carolus dan untukmemperoleh informasi yang lebih mendalam dilakukan wawancara mendalamkepada perawat yang sudah keluar. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagiandari perawat yang masih bekerja di unit rawat inap dengan kriteria inklusi yaituusia perawat ≤ 40 tahun dan perawat yang sudah keluar. Jumlah sample dariperawat yang masih bekerja adalah 202 sampel dan jumlah sample perawat yangsudah keluar ada 14 sampelHasil penelitian menunjukkan bahwa 69,9% perawat menyatakan akan keluarapabila kondisi PK Sint Carolus tetap dalam 5 tahun ke depan. Pada penelitian inidiketahui faktor-faktor yang secara statistik terbukti mempunyai hubungan yangbermagna dengan pengambilan keputusan untuk pindah atau tetap bekerja di PKSint Carolus yaitu usia (p = 0,003), lama kerja (p = 0,006) dan status perkawinan(p = 0,045).Dari analisis multivariat didapatkan faktor yang paling dominan mempengaruhipengambilan keputusan untuk pindah dari PK Sint Carolus adalah faktorkesejahteraan yang diberikan oleh PK Sint Carolus (OR = 4,874), dan faktor lamakerja (OR = 4,179). Hasil uji statistik ini dikuatkan oleh informasi yang didapatdalam wawancara mendalam kepada perawat yang telah keluar dari PK SintCarolus.Kesimpulan :Faktor yang paling mempengaruhi kecenderungan perawat PK Sint Carolus untukkeluar adalah faktor kesejahteraan yang diberikan pihak PK Sint Carolus danfaktor yang kedua adalah faktor lama kerja perawat di PK Sint Carolus.Hasil penelitian ini merupakan masukan bagi PK Sint Carolus dalam rangkameningkatkan mutu pelayanan keperawatan yang mengutamakan keselamatanpasien dan meningkatkan citra PK Sint Carolus. Abstract A Hospital services quality are strength associated with the quality of nursingservices. One measurement of the success of a hospital is maintaining the lowturnover rate of nurses. Turnover numbers in PK Sint Carolus nurses during fiveyears is 2,9-7,5% per year. The design of the study was analityc quantitative andqualitative approach with cross sectional research design is to analyze the factorsthat affect nurses in the decision to resign or stay working at PK Sint Carolus.Thesample of the study are the nurses who were still working on inpatient unit withthe inclusion criteria of nurses age ≤ 40 years old and nurses who already resign.The total sample of the nurses who still working at PK Sint Carolus is 202samples and from nurses who already resign is 14 samples.Result of study showed that 69,9% nurses say they would resign if condition ofemployment in PK Sint Carolus for the next five years is still the same.This study found that age, duration of employment and marital status aresignificantly proven to have correlation with a decision to move or keep workingat PK Sint Carolus with p value age = 0,003 , p value duration of employment =0,006 and p value marital status = 0,045. The statistical result is strengthened byinformation obtained in indepth interviews to the nurses who have resign.Conclusion :The most dominant factor influencing the decision of nurses to resign from PKSint Carolus are employment benefit and the second factor are length of work.The results of the study is an input to the PK Sint carolus to improve the qualityof nursing services that give priority to patient safety and to improve the image ofPK Sint Carolus. |