Penelitian yang berjudul Persija (1970-1990), Dinamika Perkembangan Sepakbola di Jakarta:, membahas mengenai perkembangan Persija dari awal berdirinya hingga mengalami periode keemasan serta periode terburuk dalam perjalanannya di kompetisi perserikatan PSSI. Alasan pemilihan judul mengenai Persija karena Persija merupakan sebuah kesebelasan besar yang berdomisili di Jakarta yang mempunyai sejarah panjang dalam dunia persepakbolaan di Indonesia yang didalam perjalanannya terdapat kesenangan dan juga kekecewaan. Persija menjadi salah satu tim perserikatan yang menjadi pencetus lahirnya induk organisasi di Indonesia, yaitu PSSI. Tujuan dari penelitian ini adalah memaparkan dinamika perkembangan kesebelasan Persija dalam kompetisi perserikatan PSSI, khususnya pada periode 1970-1990, dengan menyoroti prestasi kesebelasan Persija pada periode tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, yaitu Heuristik, Kritik, Intepretasi dan Historiografi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kesebelasan Persija dalam mengikuti kompetisi perserikatan PSSI mengalami pasang surut dalam prestasi. Selama periode 1970-1980, Persija berhasil mencapai puncak prestasi dengan keluar sebagai juara sebanyak tiga kali dari lima pagelaran yang diselenggarakan PSSI pada periode tersebut, yaitu pada tahun 1973, 1975, dan 1979 hanya pada kompetisi tahun 1971 dan 1978 Persija gagal menjadi juara. Sebaliknya di periode 1980-1990, Persija mengalami periode buruk. Indikasinya dapat dilihat dengan tidak adanya gelar juara serta konflik-konflik internal yang mengiringi Persija pada periode tersebut. The study, titled the Persija (1970- 1990), Development Dynamics of Football in Jakarta discussed about the development of Persija from a standing start until having the golden period and the worst period in their journey at PSSI union competition. The reason of selection the title of Persija, because Persija is a big teams who are domiciled in Jakarta, which has along history of football in Indonesia where in their journey there are a lot of pleasure and also disappointments. Persija be one of the union team that initiated the birth of the parent organization in Indonesia, that's PSSI. The purpose oft his study is to describe the dynamics of the Persijai n the competition of PSSI union, its specialty in the period 1970-1990, highlighting the achievements of Persija in that period. The method used in this research is the historical method which consists of four stages, namely Heuristics, Criticism, Interpretation, and Historiography. The results of this study indicate that Persija in the competition of PSSI unions have ups and downs in achievement. During the period 1970 - 1980, Persija managed to reach peak performance with came out as championsf or three times in five competition that on hold by PSSI in that period, namely in 1973, 1975, and 1979 only at the competition in 1971 and 1978, Persija are failed to become a champion. By contrast, in the period 1980 -1990, Persija had a bad period. Its indication can be seen in the absence of titles and also internal conflicts that accompanied Persija in that period. |