:: UI - Tesis Open :: Kembali

UI - Tesis Open :: Kembali

Studi pemanfaatan rawat jalan di Institusi Pelayanan Kabupaten Dharmasraya Dan Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat : analisis lanjut Data Susenas 2007 dan Riskesdas 2007 = The study of ambulatory care utilization in the Dharmasraya regency and Sawahlunto City West Sumatera province : continued analysis of Susenas data 2007 and Riskesdas data 2007

Sri Oktarina; Yaslis Ilyas, supervisor; Sandi Iljanto, examiner; Anhari Achadi, examiner (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010)

 Abstrak

Di Sumatera Barat dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2008 telah terjadi peningkatan jumlah penduduk yang mengalami keluhan kesehatan. Namun hal ini tidak dibarengi dengan peningkatan pemanfaatan pelayanan kesehatan, termasuk pelayanan kesehatan rawat jalan. Demikian juga pemanfaatan pelayanan rawat jalan di tingkat Kabupaten dan Kota, terdapat perbedaan persentase pemanfaatan, dimana pemanfaatan terendah terdapat di Kabupaten Dharmasraya, sedangkan yang tertinggi terdapat di Kota Sawahlunto.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan pemanfaatan pelayanan rawat jalan di institusi pelayanan Kabupaten Dharmasraya dan Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat. Data sekunder yang digunakan adalah data Susenas 2007 dan Riskesdas 2007, dengan pendekatan kuantitatif dan desain Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh penduduk yang menjadi sampel Susenas 2007 dan Riskesdas 2007 di Kabupaten Dharmasraya dan Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat. Untuk mengetahui hubungan masingmasing variabel digunakan analisis bivariat dengan uji kai kuadrat (chi-square), setelah itu dilanjutkan dengan analisis multivariat menggunakan uji Regresi Logistik Ganda pada derajat kemaknaan 95%.
Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa pemanfaatan pelayanan rawat jalan di institusi pelayanan Kabupaten Dharmasraya dan Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat tahun 2007 masih rendah. Faktor-faktor yang berhubungan adalah umur, jenis kelamin, jarak ke fasilitas UKBM, dan lokasi. Dengan determinan pemanfaatan rawat jalan adalah lokasi.

The society of health problem had increased from 2005 to 2008 in West Sumatera. However, the utilization of health facilities did not increase, including the ambulatory care facilities. Also, it was in the regency and the city had a gap in percentage, that the utilization in Dharmasraya regency was lower while the Sawahlunto city was higher.
This research aims to know the determination of ambulatory care utilization in Dharmasraya regency and Sawahlunto city, West Sumatera province. The second data having used is Susenas and Riskesdas data 2007, with quantitative approach and Cross Sectional Design. The research population is all society, having been the Susenas and Riskesdas samples 2007 in Dharmasraya regency and Sawahlunto city, West Sumatera province. Bivariate analysis is the chi-square test used to know the relationships each variable, then going on the multivariate analysis, exactly Binary Regresi Logistic Test used, with confidence 95%.
Based on the analysis that ambulatory care utilization in the Dharmasraya regency and Sawahlunto City West Sumatera Province 2007 are lower. The relating factors is the age, gender, status, destination to health facilities (UKBM), location. determination of ambulatory care utilization is location.

 File Digital: 1

 Kata Kunci

 Metadata

No. Panggil : T31710
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 104 pages : illustration ; 30 cm. + Appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T31710 15-19-490391768 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20313090