:: UI - Skripsi Open :: Kembali

UI - Skripsi Open :: Kembali

Verifikasi penyinaran IMRT menggunakan film = Verification irradiation IMRT using gafchromic film

Devi Kristina; Dwi Seno Kuncoro Sihono, supervisor; Heru Prasetio, supervisor ([Publisher not identified] , 2011)

 Abstrak

ABSTRAK
Tindakan terapi bertujuan untuk memperoleh hasil yang optimal berupa
kematian jaringan kanker sebanyak mungkin dan kerusakan minimal pada
jaringan sehat sehingga dilakukan upaya untuk mengoptimalkan hasil pengobatan
radiasi. Dengan perkembangan teknologi, teknik radioterapi juga berkembang
dari konvesional, 3D conformal ke Intensity Modulated Radiotherapy (IMRT).
IMRT merupakan teknik meggunakan banyak lapangan radiasi dalam
penyinarannya dengan intensitas yang tidak seragam pada setiap arah lapangan
radiasi. Sebelum dilakukan penyinaran pada pasien perlu dilakukan verifikasi
penyinaran IMRT antara perhitungan pada TPS dan pada keadaan sebenarnya
dilapangan. Verifikasi dilakukan dengan mengguunakan film gafchromic EBT2.
Pada penelitian ini dilakukan verifikasi penyinaran IMRT dengan klinis
Glioblastoma Multiforme pada 5 pasien distribusi dosis akumulasi dan 3 pasien
untuk distribusi dosis per lapangan penyinaran menggunakan film gafchromic
EBT2. Didapatkan kesesuaian piksel untuk semua pasien dengan kriteria gamma
≤ 1 dengan 3% dose different dan 3 mm DTA. Hasil verifikasi untuk distribusi
dosis akumulasi pada 5 pasien didapat kesesuaian piksel 100% pada 4 pasien dan
hanya 1 pasien yang mempunyai kesesuaian 99,8%. Kesesuaian piksel gamma
untuk verifikasi setiap lapangan penyinaran pasien pada pasien 1, 87%; 85,4%;
85,9%; 80,5%; 92,3%; 100%; pasien 2; 91,1%; 89,9%; 89,4%; 87,8%; 80,5%;
100%; pasien 3; 79,3%; 88,5%; 77,5%; 84,9%; 83,1%; 99,8%. Hasil kesesuaian
piksel pada distribusi dosis perlapangan penyinaran kurang baik karena dosis
perlapangan penyinaran rendah maka tingkat kehitaman film gafchromic EBT2
rendah. Film gafchromic EBT2 memberikan hasil yang baik pada lapangan
penyinaran akumulasi. Evaluasi dose difference dengan kriteria 3% memberikan
hasil banyak daerah yang tidak cocok (tidak lolos) sehingga kesesuaian piksel
rendah karena dosis pada film disetiap piksel cukup fluktuatif dan adanya
perbedaan resolusi film dengan dose matrix. Evaluasi menggunakan DTA saja
tidak dapat digunakan untuk mengevaluasi verifikasi IMRT karena pada tiap
pikselnya mempunyai kecocokan (lolos) pada kriteria 3mm sehingga mempunyai
kesesuaian pixel yang baik. Sehingga untuk mengevaluasi verifikasi IMRT harus
menggunakan gabungan DTA dan dose difference yaitu menggunakan evaluasi
nilai gamma.

ABSTRACT
Therapy aims is to obtain optimal results to kill cancer tissue with minimal
damage in healthy tissue, so we need to optimize the radiation treatment.
Technology has developed from conventional radiotherapy, 3D conformal to
Intensity Modulated Radiotherapy (IMRT). IMRT is a technique which has many
radiation field with non uniform intensity in every from many directions. Before
the irradiation done in patients we need to verify the IMRT delivery between TPS
and the calculations on the actual conditions the field using gafchromic EBT2
film. In this study IMRT verification were done on glioblastoma multiforme on 5
patients verification with are 2 patient verified using composite field 3 patients
were verificed using per-field radiation using film gafchromic EBT2. Pixel
passing level criteria for all patients using gamma criteria of 3% ≤ 1 with a
different dose and 3 mm DTA. Verification for the distribution of the accumulated
dose on 5 patients are 100% pixel passing on 4 patients and 1 patient 99.8%.
Verification of each pixel passing gamma radiation field in patients 1 patient,
87%, 85.4%, 85.9%, 80.5%, 92.3%; patient 2; 91.1%, 89.9 %, 89.4%, 87.8%,
80.5%; patient 3; 79.3%, 88.5%, 77.5%, 84.9%, 83.1%. The results of passing
pixel per field radiation distributions is not good because of low radiation doses
per field. Gafchromic EBT2 film give good results in the accumulation of
radiation field. Evaluation of dose difference with the criteria of 3% give the
results of many areas that do not pass resolution between with the dose matrix
from TPS. Evaluation using DTA can not be used to evaluate IMRT verification
because at each pixel a pass on 3mm criteria so as to have a good fit pixel. So the
evaluation should IMRT verification using a combined DTA and dose difference
is using the evaluation value of gamma.

 File Digital: 1

 Metadata

No. Panggil : S43775
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2011
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 46 pages : illustration ; 29 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S43775 14-17-530716083 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20314300