ABSTRAK Sebagai suatu perusahaan yang bergerak di bidang lndustri dimana padakostelasi saat ini dibutuhkan keunggulan mutu agar bisa bersaing di pasaranglobal, maka program Total Quality Control harus dapat dilaksanakan dengansebaik-baiknya. Salah satu bagian yang terpenting dari TQC tersebut adalahKegiatan Quality Control Circle (QCC) atau di Indonesia lebih dikenal dengansebutan Gugus Kendali Mutu (GKM). Dalam prakteknya kegiatan ini lebihmenekankan keterlibatan aktif karyawan dalam mengatasi masalah-masalah yangmereka hadapi dengan tenaga dan usaha dari mereka sendiri. Pada akhirnya usahaatau kegiatan mereka di dalam gugus ini akan meningkatkan produktivitas kerjamereka, oleh karena itu para karyawan akan selalu dituntut untuk memberikankontribusi yang positif mengatasi masalah yang ada untuk kebaikan perusahaan.Di PT. XYZ dari data yang terlihat menuujukan bahwa semenjakdiperkenalkan dan telah diimplementasikannya kegiatan Gugus Kendali Mutu(GKM) , ternyata mendapatkan hasil yang cukup baik dalam artian produktivitaskerja karyawan terlihat meningkat. Keberhasilan program Gugus Kendali Mutu(GKM) dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan tentu saja tidak terlepasdari faktor-faktor yang mempengaruhinya atau yang berhubungannya. Padapenelitian ini penulis membatasi pada empat faktor saja, dengan alasanrnerupakan suatu faktor yang sangat spesifik di dalam perusahaan, keempatfaktor tersebut adalah :1. Komitmen/Dukungan Pimpinan.2. Pelatihan3. Motivasi Kerja4. KomunikasiTernyata dari hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubunganyang signifikan antara faktor-faktor tersebut dengan keberhasilan Gugus KendaliMutu (GKM) dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan, adapunlengkapnya adaiah sebagai berikut : 1. Terdapat hubungan yang signifikan antara komitmen/dukungan pimpinandengan keberhasilan Gugus Kendali Mutu (GKM) dalam meningkatkanproduktivitas kerja karyawan. Hal ini diperlihatkan bahwa koefisienkorelasinya adalah sebesar 0,67.2. Terdapat hubungan yang signifikan antara Pelatihan dengan keberhasilanGugus Kendali Mutu (GKM) dalam meningkatkan produktivitas kerjakaryawan. Hal ini diperlihatkan bahwa nilai koefisien korelasinya adalahsebesar 0,74.3. Terdapat hubungan yang signifikan antara Motivasi Kerja dengankeberhasilan Gugus Kendali Mutu (GKM) dalam meningkatkan produktivitaskerja karyawan. Hal ini diperlihatkan bahwa nilai koefisien korelasinya adalahsebesar 0,66.4. Terdapat hubungan yang signifikan antara komunikasi dengan keberhasilanGugus Kendali Mutu (GKM) dalam meningkatkan produktivitas kerjakaryawan. Hal ini diperlihatkan bahwa nilai koefisien korelasinya adalahsebesar 0,65.Berdasarkan temuan ini maka setidaknya keempat faktor tersebutharus dapat diprtahankan oleh perusahaan dalam rangka untuk Iebihmeningkatkan dan mengembangkan program Gugus Kendali Mutu (GKM) padadepartemen yang lain, yang akhirnya diharapkan produktivitas kerja karyawansecara keseluruhan dapat meningkat pula . Selain itu faktor-faktor lain yangmendukung kegiatan ini , juga perlu diperhatikan agar kegiatan ini dapat berjalan seterusnya.
|