ABSTRAK Prestasi akademik merupakan hal yang penting bagi seorang pelajar. Berdasarkan penelitianyang dilakukan oleh Maliawan (1998), tanggung jawab berhubungan secara positif signifikandengan prestasi. Hasil penelitian Cobb (dalam Wentzel 1993) juga menunjukkan bahwatanggung tanggung jawab memiliki pengaruh terhadap prestasi. Tindakan yang bertanggungjawab berkembang dari rasa tanggung jawab. Menurut Stern (2008) rasa tanggung jawabberkembang lebih kuat jika siswa berada dalam lingkungan yang sesuai. Maka, dapatdiasumsikan akan terdapat perbedaan rasa tanggung jawab pada siswa yang berada dalamlingkungan yang sesuai dan tidak sesuai. Kesesuaian kepribadian individu dengan karakteristiklingkunganya disebut Holland (dalam Donohue, 2006) sebagai congruence dan ketidaksesuaiansebagai incongruence. Konsep kesesuaian tersebut penting bagi siswa kelas XI yang menghadapipenjurusan di SMA. Menurut Sphokane, et al. (2000) masih sedikit penelitian mengenailingkungan pendidikan dan karakter siswa. Sepengetahuan peneliti, di Indonesia juga belumpernah ada penelitian mengenai tanggung jawab dan congruence. Oleh karena itu, penelitimelakukan penelitian untuk mengetahui apakah secara kuantitatif terdapat perbedaan rasatanggung jawab pada siswa kelas XI yang memiliki congruence dan incongruence. Rasatanggung jawab diukur menggunakan alat ukur tanggung jawab yang disusun berdasarkan teoriSukiat (1993) dan pengukuran minat dilakukan dengan menggunakan alat tes Self DirectedSearch (SDS) Holland. Congruence dan incongruence ditentukan dengan mencocokkan hasil tesminat subjek dengan jurusannya. Partisipan dalam penelitiaan ini berjumlah 118 orang siswakelas XI SMA N 81 Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan meanrasa tanggung jawab yang signifikan pada siswa kelas XI yang memiliki congruence danincongruence (t = -3.139; p = 0.002, signifikan pada LoS 0.05). Abstract Academic achievement is important for a student. Based on research that was conducted byMaliawan (1998), responsibility has positive significant with achievement. Cobb (in Wentzel1993) is also showed that the sole responsibility to have an influence on achievement.Responsible action develops from a sense of responsibility. According to Stern (2008) sense ofresponsibility grow stronger if the student is in a suitable environment. Thus, we can assume thatthere will be differences in the sense of responsibility between students who are in a suitableenvironment and are not. Suitability of individual personality characteristics toward theenvironment, (Holland in Donohue, 2006), has a congruence and incongruence asincompatibility. The concept of fitness is important for students who face a majoring subject inXI class of high school. According Sphokane, et al. (2000) there still a little research on theeducational environment and character of the students. Researcher's knowledge, in Indonesia hasnot been any research on the responsibility and congruence. Therefore, the researchers conducteda study to determine whether there are quantitative differences in the sense of responsibility tothe class XI student who has a congruence and incongruence. Sense of responsibility wasmeasured by using a measuring instrument which is based on responsibility which is applied bySukiat theory (1993) and the measurement of interest is done by using the assay Self DirectedSearch (SDS) Holland. Congruence and incongruence are determined by comparing test resultswith their major interest in the subject. Participants in this research consist of 118 class XIstudent of SMA N 81 Jakarta. The results of this research indicate that there are differences meana significant sense of responsibility in class XI students who have a congruence andincongruence. |