:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Nilai nominal simpanan anggota terhadap nilai goodwill koperasi

([Universitas Indonesia, ], 2007)

 Abstrak

Badiah Sutianty, 0501230423, ANALISIS YURIDIS NILAI SIMPANAN ANGGOTA TERHADAP
KEKAYAAN DAN NILAI “GOODWILL” BADAN USAHA KOPERASI: Studi Kasus pada
Koperasi Pusat Gabungan Koperasi Batik Indonesia., 110 halaman. Program Kekhususan IV
(Hukum tentang Kegiatan Ekonomi), Tahun 2007.
Misi utama koperasi adalah meningkatkan taraf hidup dan kemampuan ekonomi para anggotanya,
dengan modal awal berupa iuran simpanan dari para anggotanya. Apakah keberhasilan usaha
sebuah koperasi dalam mengembangkan usahanya (dalam hal ini GKBI) secara serta merta
membawa efek ekonomis yang bernilai ‘adil’ kepada anggotanya saat yang bersangkutan
berencana mengundurkan diri sebagai anggota? Atas dasar latar belakang masalah tersebut, dalam
skripsi ini penyusun mencoba menganalisa dan mencari jalan yang harmonis dengan membahas
nilai ekonomis yang ‘adil’ tersebut berdasarkan teori Keadilan dari Aristoteles, yaitu teori
keadilan khusus (particular justice) yang mencakup pengertian keadilan distributif (distributive
justice) dan konsep keadilan korektif (corrective justice) yang juga disebutnya dengan istilah
rectificatory justice. Dalam skripsi ini penyusun menggunakan metodologi penelitian
kepustakaan yang bersifat normatif yuridis dan wawancara dengan beberapa pelaku koperasi di
GKBI. Kesimpulan dari skripsi ini adalah koperasi bukan merupakan “kumpulan modal” tetapi
wadah tempat berkumpulnya orang-orang atau badan yang bertujuan untuk secara bersama-sama
mengumpulkan modal dan menjalankan usaha untuk kepentingan bersama dalam meningkatkan
kesejahteraan serta nilai kekayaan dan goodwill tidak dapat dikonversikan dengan nilai simpanan
para anggota jika anggota keluar dari keanggotaan, akan tetapi untuk anggota koperasi GKBI
dapat dilakukan konversi atas nilai simpanan anggota koperasi terhadap harta kekayaan dan nilai
goodwill secara logika maupun teori. Saran dari penyusun adalah untuk koperasi yang masih
“memupuk” modal maka koperasi tersebut masih harus menerapkan prinsip kopersi secara ketat
terutama dalam hal pengembalian simpanan anggota sedangkan bagi koperasi yang sudah
“berhasil” dalam memupuk modal maka dapat diterapkan teori corrective justice tetapi “koreksi”
tersebut harus dilakukan secara ketat. Skripsi ini dibuat untuk memberikan saran bagi seluruh
koperasi di Indonesia bila menghadapi permasalahan pengembalian iuran simpanan anggota saat
ada anggotanya yang ingin mengundurkan diri. Tentu saja, pengembalian nilai iuran simpanan
tersebut sebaiknya disesuaikan dengan kecukupan modal dan kemampuan koperasi itu sendiri.

 File Digital: 1

Shelf
 S24398-Badiah Sutianty.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S24398
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Universitas Indonesia, ], 2007
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten : []
Tipe Media : []
Tipe Carrier : []
Deskripsi Fisik : ix, 115 hlm. ; 28 cm.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S24398 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20325414