ABSTRAK Pembagian sumberdaya di aritaraburung-burung rajaudang di CagarAlam Tangkoko-Duasudara telah diteliti mulai Nopember 1994 hinggaMaret 1995. Pengambilan data dilakukan dengan metode transek garis,sedangkan parameter habitat diteliti dengan metode kuadrat. Trartsekdibuat pada beberapa tipe habitat, yaitu sungai, pantai, hutan dataranrendah, serta transek melintang dari pantai hingga puncak gunung.Selain data untuk mengetahui kepadatan populasi, dicatat pula datalain seperti ketinggian burung dari dasar ketika dijumpai, diameterpohon hinggap, serta lokasi burung dalam transek. Penelitian mimencatat 9 jenis dari 5 marga rajaudang, dengan 5 jenis di antaranyamerupakan jenis endemik Sulawesi. Diketahui ptila bahwa komposisijenis rajaudang pada tiap tipe habitat adalah khas. Beragam carapemanfaatan sumberdaya dilakukan oleh jenis-jenis rajaudang diTangkoko. Dari penelitian mi terungkap bahwa pembagiansumberdaya tampaknya telah terjadi di antara jenis-jenis rajaudang diCagar Alam Tangkoko-Duasudara. Oleh karena itu, meskipun jenisrajaudang yang ada demikian beragam, tetapi masing-masingmemiliki keperluan akan sumberdaya yang berbeda-beda, sehinggajenis-jenis burung tersebut tetap dapat hidup berdampingan (coexist). |