:: Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Iradiasi neutron pada bahan SS316 untuk pembuatan endovascular stent = Neutron irradiation on SS316 material for radioactive endovascular stent production

([Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, Badan Tenaga Nuklir Nasional. Pusat Radioisotop dan Radiofarmaka (PRR)], 2008)

 Abstrak

Telah dilaporkan bahwa endovascular stent radioaktif terbukti efektif untuk mencegah restenosis. Untuk mendapatkan endovascular stent radioaktif melalui aktivasi neutron, bahan penyusunnya berupa SS316 telah diiradiasi dengan neutron selama 5 menit di posisi pneumatic rabbit system (PRS) reaktor G.A. Siwabessy. Hasil iradiasi tersebut diukur menggunakan spektrometer gamma setelah diluruhkan selama 10 hari. Dari hasil pengukuran diketahui bahwa di dalam hasil iradiasi terkandung radioisotop 51Cr, 59Fe dan 60Co dengan radioaktivitas masing masing sebesar 5990 Bq/mg 107 dan 109 Bq/mg. Dari perhitungan secara teoritis diperoleh hasil bahwa radioisotop yang terkandung di dalam endovascular stent dengan waktu paruh relatif panjang (lebih dari 7 hari) adalah 51Cr, 59Fe dan 55Fe dengan
radioaktivitas sebesar 6051, 70 dan 110 Bq/mg pada saat akhir iradiasi. Pada hasil pengukuran menggunakan spektrometer gamma tidak ditemukan adanya radioisotop 55Fe karena radioisotop tersebut hanya memancarkan radiasi dengan energi rendah (5,9 keV). Radioisotop 60Co yang ditemukan di dalam hasil iradiasi diduga berasal dari pengotor kobal di dalam SS316.

Abstract
It was reported that restenosis could be prevented by radioactive endovascular stent. SS316 material of endovascular stent has been
irradiated at pneumatic rabbit system of G.A. Siwabessy reactor for 5 minutes for producing radioactive stent by neutron activation. After 10 days of decay, the irradiated SS316 was measured by gamma spectrometer. The radioisotopes of 51Cr, 59Fe and 60Co were detected in the irradiated SS316 with radioactivity of 5990, 107 and 109 Bq/mg respectively. The Calculation results showed that radioisotopes of 51Cr, 59Fe and 55Fe were produced by neutron
activation. The radioactivity of 51Cr, 59Fe and 55Fe were 6051, 70 and 110 Bq/mg respectively. In the irradiated materials, the 55Fe was not detected because the radioisotope emitted radiation with very low energy (5.9 keV). It is considered that radioisotope of 60Co was produced from cobalt impurity in the SS316.

 Metadata

No. Panggil : pdf
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, Badan Tenaga Nuklir Nasional. Pusat Radioisotop dan Radiofarmaka (PRR)], 2008
Sumber Pengatalogan :
ISSN :
Majalah/Jurnal : Makara : Teknologi
Volume : Vol. 12, No. 2, November 2008: 86-90
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Akses Elektronik : http://journal.ui.ac.id/index.php/technology/article/view/513/509
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
pdf TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20328837