ABSTRAK Tulisan ini bertujuan untuk mengamati hubungan antara harga tanah danjarak ke CBD di Bekasi. Asumsi yang digunakan adalah bahwa hubungan antaraharga tanah dan jarak ke CBD adalah negatif dan signifikan. Data yang digunakandalam analisis pada tesis ini adalah data harga tanah yang bersumber dari DinasTata Kota Bekasi pada tahun 2011 yang terdiri dari 12 kecamatan. Dari hasilanalisis, di dapatkan hubungan antara harga tanah dan jarak ke CBD adalahnegatif dan signifikan. Selain itu juga diketahui faktor-faktor lainnya yang dapatmempengaruhi harga tanah di Bekasi selain dari lokasi ke CBD. Kamimenggunakan kondisi infrastruktur di sekitar daerah penelitian sebagai factor lainyang mempengaruhi harga lahan. Untuk infrastruktur jalan, hasilnya adalahsignifikan dan negatif dan untuk infrastruktur pipa air, hasilnya adalah positif dansignifikan.Tesis ini juga membandingkan hasil dari analisis dengan hasil dan kondisipada kota Jakarta, karena Jakarta memiliki hubungan dan keterkaitan erat denganperkembangan dan pembangunan di Kota Bekasi. Hasil yang didapatkan bahwaJakarta dan Bekasi memiliki hubungan yang sama antara harga tanah dan jarak,yang berbeda adalah hanya pada koefisiennya. Kami juga mencoba untukmengaitkan hasil analisis ini ke RTRW 2010 - 2030 Kota Bekasi. Dalam RTRWKota Bekasi 2010 - 2030, perencanaan perkotaan di Bekasi dikembangkanmenjadi 3 sistem hirarki yaitu 1 CBD, 4 sub CBD dan 7 sub CBD dengan tingkatlayanan lingkungan. Berdasarkan analisis hubungan antara harga tanah dan jarakke CBD di Kota Bekasi bahwa penerapan sistem hirarki 3 belum mempengaruhipola harga lahan di Bekasi dan Pusat Kota atau CBD masih sebagai inti dan pusatkegiatan di Bekasi. ABSTRACT This paper aims to observe the relationship between land price and distanceto CBD in Bekasi. The assumption is that the relationship between land price anddistance to CBD is negative and significant. In the analysis, we use data from cityand regional planning in 2011 that consist of 12 sub district in Bekasi. From thestatistical analysis result, the relationship between land price and distance to CBDis negative and significant. Furthermore, there are other factors that can influencethe land price in Bekasi besides the location. We use infrastructure conditionsurrounding area of observation. For road infrastructure, the result is significantand negative and for water pipe infrastructure, the result is positive andinsignificant.In addition, this paper is also comparing the result from the Jakarta. Theresult is almost similar and the different is only on the coefficient. We also try torelate the result of this paper to the master plan 2010 – 2030 of Bekasi. In masterplan Bekasi 2010 – 2030, urban planning in Bekasi is developed into 3 hierarchysystems which are 1 CBD, 4 sub CBD and 7 sub CBD with neighbourhoodservices level. Based on the analysis of the relationship between land price anddistance to CBD, the implementation of the 3 hierarchy system are not yet effectthe land price pattern in Bekasi and CBD is still as the core and centre of activityin Bekasi. |