ABSTRAK TujuanUntuk membandingkan efektivitas intravitreal triamcinolone acetonide (IVTA) danBevacizumab (IVB) dalam mengurangi ketebalan makula sentral (CMT) pada edemamakular diabetik (EMD) tipe kistoid dan difusMetodeStudi ini adalah sebuah uji klinis acak tersamar tunggal. Sebanyak 24 subyek (28mata) dengan non-proliferatif diabetic retinopathy (NPDR) yang belum pernahmenerima terapi apapun sebelumnya akan dibagi menjadi 2 kelompok berdasarkangambaran OCT, yaitu tipe difus dan kistoid. Subyek dalam setiap kelompok akandiacak untuk menerima IVTA atau IVB. Evaluasi akan dilakukan pada 1 hari, 1minggu dan 2 minggu setelah injeksi. Penilaian perubahan ketebalan makula sentral(KMS) akan dinilai dengan Optical Coherence Tomography (OCT) lagi pada minggupertama dan minggu kedua.HasilPenurunan KMS kelompok kistoid setelah injeksi IVTA dan IVB berbeda secarasignifikan dengan p <0,05 pada 1 minggu setelah injeksi (256,14 ± 146.58 vs 20.00 ±110,00) dan juga 2 minggu setelah injeksi (294,86 ± 154,93 vs 98,71 ± 124,44). Padatipe difus, penurunan KMS setelah injeksi IVTA atau IVB tidak berbeda secarastatistik (p> 0,05), namun penurunan tersebut secara klinis kami nilai signifikanberdasarkan hasil OCT (KMS 1 minggu setelah injeksi adalah 111,57 ± 49,72 vs32,43 ± 37,23 dan 2 minggu setelah injeksi 135,86 ± 68.42 vs 31.86 ± 35.96)KesimpulanInjeksi intravitreal triamcinolone acetonide merupakan terapi yang lebih tepat untukedema makula diabetik tipe kistoid ABSTRACT ObjectivesTo compare the effectiveness of intravitreal Triamcinolone Acetonide (IVTA) andBevacizumab (IVB) in reducing central macular thickness (CMT) of diffuse type andcystoid type diabetic macular edema (DME)MethodsThis is a prospective, single blind, randomized clinical trial. A total of 24 subjects (28eyes) with non-proliferative diabetic retinopathy who had never received any priortherapy, was divided into 2 groups based on the description of the Optical CoherenceTomography (OCT) to differentiate the type of diffuse and cystoid. Subjects in eachgroup were randomized to receive IVTA or IVB. Follow up was conducted at day 1,week 1 and week 2 after injection. CMT were reassesed with OCT on follow up week1 and week 2.ResultCMT decrease in the cystoid group after IVTA and IVB were significantly differentwith p<0.05 (256.14±146.58 vs 20.00±110.00) and also week 2 (294.86±154.93 vs98.71±124.44). There were no different statistically (p>0.05 ) in CMT decreasebetween IVTA and IVB, but the decrease were still clinically significant in our OCTfindings (in week 1 CMT were 111.57±49.72 vs 32.43±37.23 and in week 2 were135.86 ±68.42 vs 31.86±35.96)ConclusionIntravitreal injection of triamcinolone acetonide is more proper therapy for cystoidtype diabetic macular edema. |