Deskripsi Lengkap

Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
ISSN : 23563656
Majalah/Jurnal : Makara Journal of Health Research
Volume : Vol. 13, No. 1, Juni 2009: Hal. : 9-14
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : computer (rdamedia)
Tipe Carrier : online resource (rdacarrier)
Akses Elektronik : http://journal.ui.ac.id/index.php/health/article/view/328/324
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat UI
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PDF 03-19-703951285 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20332665
 Abstrak
Salah satu kasus kesehatan yang masih banyak terjadi di Indonesia adalah persalinan dengan pertolongan oleh dukun bayi. Kenyataannya, hampir semua masyarakat Indonesia baik itu yang tinggal di perdesaan maupun perkotaan lebih senang ditolong oleh dukun. Hal tersebut disebabkan oleh tradisi dan adat istiadat setempat. Tujuan penelitian ini adalah menemukan cara/strategi untuk membangun cohesive network di antara para pemuka setempat, masyarakat, dukun dan bidan dalam melaksanakan pelayanan kesehatan maternal dan perinatal secara bersama-sama. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik yang digunakan adalah wawancara mendalam. Informan yang dipilih adalah dukun bayi, bidan, ibu yang melahirkan dengan pertolongan dukun bayi dan ibu yang melahirkan dengan pertolongan bidan. Penelitian dilakukan di desa Tobimiita, desa Inalobu, dan desa Lapulu, Kabupaten Kendari (Sulawesi Tenggara), di desa Bode Sari, desa Karangasem dan desa Gombong Kabupaten Cirebon (Jawa Barat). Usaha-usaha peningkatan pelayanan kesehatan seperti yang tercermin dalam program dukun latih ini memang bukan bertujuan untuk menghilangkan peranan yang dimainkan oleh sistem perawatan kesehatan yang lama dan menggantinya dengan sistem perawatan kesehatan yang baru. Pendidikan yang diberikan dalam program dukun latih ini justru terwujud sebagai pengakuan untuk menyelenggarakan (enforcement) pelayanan kesehatan kepada lembaga dukun bayi. Lebih dari itu, dengan pendidikan yang diberikan, dukun bayi dianggap mampu menggantikan kehadiran fasilitas kesehatan yang baru yang dianggap dapat meningkatkan taraf kesehatan penduduk. Kemitraan merupakan salah satu solusi untuk menurunkan masalah kematian ibu dan bayi yang terutama akan menguntungkan daerah-daerah terpencil dimana akses terhadap pelayanan kesehatan sangat terbatas.

One of health case which still many happened in Indonesia, born children with helped by baby soothsayer. In reality, most all Indonesia publics either that is who live in rural and also more even a urban love to be helped by soothsayer. The thing because of local tradition and mores. Finds strategic to build cohesive network between the prominent as of themes, public, soothsayer and midwife in executing health service of maternal and perinatal joinly. Applies qualitative method. Technique done is in-depth interview. Informan is baby soothsayer, nurse and delivering birth mother helped by delivering birth baby soothsayer and mother helped by midwife. Research is done in Kabupaten Kendari (South-east Sulawesi), countryside Tobimiita and countryside Inalobu and countryside Lapulu; Sub-Province Cirebon (West Java), countryside Bode Sari and countryside Karangasem and countryside Gombong. Effort for improvement of service of health of like the one mirror in soothsayer program to train that of course not aim to eliminate role played by system treatment of old health and changes it with system treatment of new health. Education given in soothsayer program to train that is justri realized as confession to carry out (enforcement) health service to baby soothsayer institute. Moreover, with education given, baby soothsayer is assumed can replace presence of new health facility assumed able to increase public health level. Partnership is one of solution for this problem most off all will develop cloistered areas where access every very limited health service.