:: UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Gambaran fungsi seksual pada perempuan pasca melahirkan di suatu kecamatan di Depok tahun 2011 = The description of sexual function on post partum female in a kecamatan on Depok in 2011

Affaf Karimah; Fitriah; Nurul Widiyastuti; Vita Resti Isvandi; Imami Nur Rachmawati, supervisor (Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011)

 Abstrak

Proses melahirkan dapat menjadi salah satu faktor predisposisi disfungsi seksual pada perempuan. Penentuan disfungsi seksual dilakukan melalui penilaian enam domain, yaitu gairah, rangsangan, Iubrikasi, orgasme, kepuasan, dan nyeri. Penelitian deskripsi sederhana ini bertujuan untuk mengetahui gambaran fungsi seksual perempuan pasca melahirkan di suatu kecamatan di Depok tahun 2011. Penentuan Iokasi penelitian berdasarkan purposive dan random sampling pada 100 responden di suatu kecamatan di Depok dengan angka kelahiran tertinggi, yaitu 5862 (Dinkes, 2011). Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi kuesioner yang diterjemahkan dari Female Sexual Function Index (FSFI) yang telah divalidasi dan diisi sendiri oleh responden. Hasil penelitian dengan metode pengambilan data potong lintang ini menunjukkan bahwa proporsi perempuan pasca melahirkan yang mengalami disfungsi seksual sebesar 47%. Nyeri seksual menempati jenis disfungsi seksual terbanyak (35%) yang dialami responden, diikuti dengan gangguan rangsangan (14%), gangguan lubrikasi (13%), gangguan gairah (11%), gangguan orgasme (11%), dan ketidakpuasan (11%). Berdasarkan domain fungsi seksual, seorang responden dapat mengalami lebih dari satu jenis disfungsi seksual.

Childbirth process is one of sexual dysfunction predisposition factors on female. Sexual dysfunction can be assessed by six domains as desire, arousal, lubrication, orgasm, satisfaction, and pain. This descriptive quantitative research was focused on knowing the description of sexual function on post partum female in a sub-district on Depok in 2011. Research area chosen was done by purposive and random sampling method in 100 post-partum female in Kecamatan Cimanggis related to its highest number of birth rate as 5862 (Dinkes, 2011). We translated and validated Female Sexual Dysfunction (FSFI), which its questionnaires were self-administered by the respondents. This cross sectional study results in the proportion of post-partum female with sexual dysfunction is 47%. The most frequent sexual dysfunction domain is sexual pain (3593). It is followed with arousal disorder (14%), lubrication disorder (13%), desire disorder (11%), orgasm disorder (11%), and dissatisfaction (11%). Based on sexual function domain, a respondent able to has more than one type of sexual dysfunction.

 File Digital: 1

 Metadata

No. Panggil : TA5956
Entri tambahan-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xiii, 48 hlm. : ill. ; 30 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA5956 16-23-47278825 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20337785