:: UI - Tesis Open :: Kembali

UI - Tesis Open :: Kembali

Pengembangan sistem informasi kesehatan pengendalian infeksi menular seksual pada dinas kesehatan Kota Cirebon Tahun 2001 = Developing health information system for the control of sexually transmitted infections at Dinas Kesehatan Kota Cirebon Year 2007

Rini Widyastuti Palupy; Pandu Riono, supervisor; Tris Eryando, supervisor; Mondastri Korib Sudaryo, examiner; Mahmud, examiner; Yuliandri, examiner (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008)

 Abstrak

Informasi tentang besaran kasus infeksi menular seksual {IMS) yang te1jadi di populasi seringkali tidak diketahui. Meskipun surveilans pasif telah dilakukan dibeberapa negara, namun data yang ada sering tidak lengkap atau tidak akurat, sehingga cenderung untuk tidak dapat mengambarkan kendaan yang sebenamya (ViHO, 200!: 5). Ketidaklengkapan data ini dipengaruhi o1eh keberadaan IMS itu sendiri; beberapa diantaranya kasus IMS tidak bergejala, hanya sebagian orang deng:an gejaia IMS pergi ke pelayanan kesehatan karena ada stigma atau tekanan sosial, dan hanya sebagian kecit yang ditaporkan. Narnun informasi prevalensi IMS berguna sebagai awal sistem peringatan untuk HJV, meskipun di populasi belum ada kasus HIV yang di!apmkan atau ditemukan (WHO, 2000: !8-19), mengingat ada hubungan antara IMS dan H!V dilihat dari cara penularannya. Di Indonesia, ketersediaan data temang kasus IMS pun terbatas. Pengukuran kasus IMS masih bersifat sporadis dan angka prevalensi yang dilaporkan cendcrung tinggi pada sub populasi tertentu. Sistem informasi kesehatan (SIK) termasuk salah satu hal pendng dalam kegiatan kesehatan sebagai alat manajemen, salah satunya untuk pemantauan kegiatan. Pada Rencana Strn.tegis Kesehatan Kota Cirebon ditekankan untuk peduli dalam penggunaan data dan informasi yang sudah dikumpulkan sebagai salah satu sumber fa:kta dalam menentukan perencanaan program pengendaiian IMS. Saat ini, sistem data yang digunakan dalam sistem informasi kesehatan IMS berasa1 dari data yang sudah berjalan di Dinas Kesehatan Kota Cirebon, yaitu: data bulanan yang dibuat oleh pelayanan kesehatan di Kota Cirebon. Data tersebut berasal dari data kegiatan surveilans IMS pasif yang berasal dari kunjungan pasien dan tes sifilis pada ibu hamil, kegiatan VCT, dan kegiatan sero survei. Keterlambatan data dan tersebamya tempat penyimpanan data menjadi kendala dalam sistem infonnasi kesehatan lMS. Oleh karena itu. dalarn pengembangan sistem dirancang untuk mengelim.inasi keterlambatan data dengan membuat kemudahan akses bagi setiap bagian di Dinas Kesehatan untuk melihat data tersebuL Tempat penyimpanan data secara lunak berada pada satu server, sehingga akan memudahkan setiap bagian di Dinas Kesehatan Kota Cirebon untuk memasukkan dan melihat laporan. Inforrnasi yang dihasilkan dari aplikasi IMS ini adalah infonnasi kesakitan IMS (gonore, sifilis. klamidia, chancroid), cakupan pemeriksaan HIV besaran masalah HIV dan slf11is pada sub populasi berisko, dan cakupan perneriksaan sifilis pada ibu hamil. Infonnasi ini diperlukan untuk mengetahui kecenderungan pcnemuan kasus yang terjadi dan sebagai masukan dalam evauasi proses kegiatan. Sistem informasi Kcsehatan ini dibangun dengan memperhatikan kebutuhan intbrrnasi rnasa datang. Pengembanganjangka panjang dapat dilakukan cukup dengan penambahan atau penyesuain dengan kebutuhan yang diper1ukan di masa depan tanpa harus membongkar keseluruhan sistem yang ada.

The exact magnitude of the sexually transmitted infections (STls) in population is frequently unknown. Although passive STis surveillance system exists in some countries. the data is not always reliable or complete; as a result, report-based STI surveillance systems tends to underestimate substantially the total number of new cases (WHO, 200 I: 5), The completeness of the availability data depends is affected by the STis natural history, since a large number of infections are asymptomatic, only part of the symptomatic population seeks health care due to the social stigma and even a smatler number of cases are reported. However the prevalence of STis is useful as a warning system for HIV} even though there is no reported on HIV cases in population (WHO. 2000: 18-19), due to relation between STI and H!V by what means transmission of infection. In Indonesia, the availability of STis data is limited, detection of STI cases is sporadic and the prevalence is relative high at specific sub group population. Health information system (HIS) is one of important.part on health program as a management tool; which is to monitor the activities. [n Health Strateglc Planning of Kola Clrebon is emphasized to use data and information as one of source to determine the planning for controlling the STis program. Today, the health information system of the control STis in Kola Cirebon is included on the Sistem Pencatatan dan Pelaporan Puskesmas (SP3), sistem Surveilans Terpadu Penyakit (STP) dan Sistem Informasi The challenges on the STI health information system are delay of submitting data and disperser of data storage. Therefore, on developing heallh information system wasdesigned to eliminate the data delay by creating simple access for every division on Dinas Kesehatan Kota Cirebon to get those data. The data is storage in server; therefore divisions on Dinas Kesehatan Kota Cirebon have access to entry and download the report. Information from this system is STis cases (gonorrhesyphilis, Chlamydia, and chancroid)coverage of HlV test, magnitude of HIV and syphilis at sub population at risk, and coverage of syphilis test among pregnant mother. That information is need for knowing the tendency of STis cases and input on activities' evaluation. This health information system was developed with attention to the information need in the future. Further developing can be done by adding or adapting with the information need without destroy the whole system.

 File Digital: 1

 Metadata

No. Panggil : T21007
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 144 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T21007 15-19-431364579 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20338989