Latar Belakang: Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita stroke terbesar di Asia. Tetapi utama untuk stroke iskemik adalah pemberian trombolitik, namun jendela terapeutiknya hanya 3 jam, dan terapi ini juga memiliki risiko transformasi hemoragik, sehingga hanya 2% penderita stroke di Amerika yang mendapatkan terapi ini. Terapi neurorestoratif akan meningkatkan perkembangan sel-selĀ· saraf baru (neurogenesis) pada jaringan otak iskemik pasca stroke. Salah satu pendekatan terapi neurorestoratif yang aman adelah dengan memobilisasi populasi sel punca dewasa endogen yang sudah ada secara fisiologis di sistem saraf pusat sehingga dapat berintegrasi dan herpartisipasi dalam sirkuit neural yang fungsional. Mobilisasi sel punca ini dapat ditingkatkan dengan cara menurunkan respon infiamasi. Tanaman akar kucing atau Acalypha indica Linn merupakan tanaman perdu yang banyak tumbuh di pinggir jalan atau ladang yang tak terawat dan dapat dijumpai di setiap daerah di Indonesia Secara tidak sengaja ditemukan rebusan akar kucing tersebut dapat memulihkan kelumpultan saraf akibat stroke. Acalypbin dan stigmasterol yang terkandung dalam akar kucing bersifat anti inflamasi dengan membentuk kompleks inhibitor PLA2, yang merupaksn prekursor infiamasi penting pada stroke. Tujuan: Mengamati pengaruh pemberian ekstrak air akar kucing terbedap neurogenesis pada kultur jaringan bipokampus tikus pasca bipoksia. Metode: Studi eksperimental in vitro pada kultur primer jaringan sel saraf tikus Sprague Dawley dewasa yang dlpajankan terhadap hipoksia dengan gas 5% 0,/5% CO,JN, balans selama 24 jam. Selain kelompok kontrol, ekstrak air Acalypha indica Linn ditambahkan pada sel saraf pasca bipoksia pada dosis 10 mglmL, 15 mglmL, dan 20 mglmL. Setelah inkubasi selama 9Q jam, tingkat neurogenesis diukur dengan MTT untuk viabilitas relatif sel dan BrdU untuk proliferasi sel.Hasil: Viabilitas relatif sel dan tingkat proliferasi sel pada kultur jaringan hipokampus tikus pasca bipoksia dengan pemberian ekstrak air akar kucing pada dosis 10 mglmL, 15 mg/mL, dan 20 mg/mL lebih tinggi secara bermakna dibandingkan dengan kontrol (p < 0,01). Kesimpulan: Ekstrak air Acalypha indica Linn dapat meningkat neurogenesis pasxa hipoksia in vitro pada dosis 10 mg/mL, 15 mg/mL, dan 20 mg/mL. Background: Indonesia bas the biggest stroke patients in Asia. The principal therapy for ischemic stroke is thrombolytic therapy, but the therapeutic window is only 3 hours and this therapy also holds hemcrrhagic risk, so only 2% of stroke patients in America can have this therapy. Neurorestorative therapy will increase neurogenesis in ischemic brain tissue post stroke; Or of the approaches for safe neurorestorative therapy is by mobilization of endogen adult stem cells that physiologically already exist in the centrai nervous system so that they may integrate and participate in a functional neural circuit. The mobilization of the stem cells can be achieved by lowering the inflammatory response. Acalypha indica Linn (akar kucing) is a common plant thst can be found at the side of the road or fields and can be found all over Indonesia. Accidentally, the decoction of the root ean cure the paralysis caused by stroke. Acalyphin and stigmasterol contained within the root is anti-inflammatory by forming a PLAz inhibitory complex which is an important inflammatory precursor in stroke. Objective: To observe the influence of Acalypha indica Linn root water extract towards neurogenesis in hippocampal tissue culture post hypoxia.Methods: Experimental inĀ·vitro study using primary neuronal cell culture of aduhSprague Dowley rat exposed to hypoxia with 5% o,/5% Co,/Nz balance gas for 24 hours. Except the control group, Acalypha indica LiM root water extract is added with dosage of 10 mglmL, 15 mglmL, and 20 mglmL. After 90 hours of incubstion, neurogenesis is measured MIT assay for relative cell viability and BrdU for cell proliferation.Result: Relative cell viability and cell proliferation of rat hippocampal tissue culture with Aca(ypha indica Linn root water extract with usage of!O mgfmL, 15 mgfmL, and 20 mgfmL is significantly higher than control (p < 0,01).Condusion: Acalypha indica Linn root water extract with dosage of I0 mg/mL, 15 mglmL, and 20 mglmL can increase neurogenesis post hypoxia in vitro. |