Gambaran respon pria transekual pada tes wartegg
Hutauruk, Indah S.;
Sukiat, supervisor
(Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002)
|
Penelitian ini berangkat dari fenomcna transeksual atau dalam bahasa awam biasa disebut dengan waria. Sebenamya transeksual itu bisa terjadi pada pria ataupun wanita Memuat penelitian, dari jumlah kasus transeksual yang ada, temyata jumlah pria transeksual Iebih banyak daripada wanita transeksual. Umumnya mereka' merasa bahwa mereka adalah wanita meskipun tubuh mereka atau sejak lahir mereka memiiiki jenis kelamin Iaki-Iaki. Untuk itu perlu adanya penelitian untuk melihat hal ini. Penelitian ini dihubungkan juga dengan tes Wartegg yang mempunyai nilai stimulus feminin dan maskulin.Dalam penelitian ini yang berusaha ditampilkan adalah gambaran respon pria transeksual sehubungan dengan nilai stimulus pada tes Wartegg. Sebagai bahan pembanding, penelitian ini juga memberikan gambaran respon pria normal. Gambaran ini diberikan karena aspek tersebut merupakan salah satu sasaran bagi upaya menambah perbendaharaan hasil interpretasi pada tes Wartegg sehiugga akhimya dapat mengenali respon-respon pria transeksual di Jakarta. Gambaran respon yang diberikan dilihat dari urutan mercspon, keadelcuatan respon serta isi gambar. Penelitian ini hanya memberikan gambaran rcspon yang berhubungan dengan nilai-nilai feminin dan maskulin dari tes Wartegg.Hasil studi kcpustakaan rnenunjukkan bahwa. pda transeksual mempunyai sifat-sifat yang lebih feminin dibandingkan dengan pria transeksual Untuk itu penelitian ini berusaha untuk melihat hal itu melalui media tes Wartegg. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 orang pria transeksual dan sebagai pembanding, 30 orang pria normal. Semua subyek berada di Jakarta Tes dilakukan secara bcrsamaan denganjumlah maksimal 5 orang setiap kali pengambilan tes.Pada analisis didapati hasil bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam urutan merespon stimulus-stimulus feminine maupun maskulin pada pria transeksual dan pria nomial. Dari SDR, tcrlihat bahwa ada lebih banyak subyek pria transeksual yang merespon stimulus feminine secara adekuat dibandingkan dengan pria normal Namun setelah melalui uji statistik, pcrbedaan im tidak terbukti signiiikan. Sedangkan dari isi gambar (conlenl), penelitian ini hénya memberikan gambaran saja tanpa ada uji statisnk terhadap perbandingan yang ada karena kurangnya referensi yang dapat mernbagi isi gambar menjadi dua kelompok maskulin dan feminin.Dani semua hasil penelitian ini diharapkan selanjutnya dapati dijadikan bahan pendekatan untuk membantu untuk pengembangan alat diagnostik tes Wartegg serta untuk lebih memabami serta mengenali respon-respon pria transeksual. |
T-PDF Indah S Hutauruk.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | v, 52 hlm. ; 30 cm. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-20-531540489 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20342378 |