:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Pengembangan budaya knowledge sharing untuk meningkatkan pengetahuan agen PT.XYZ

Santi; Mochamad Enoch Markum, supervisor; Purba, Debora Eflina, examiner ([Publisher not identified] , 2007)

 Abstrak

ABSTRAK
PT. XYZ merupakan perusahaan asuransi yang dimiliki oleh pemerintah
den gan kepemilikan saham Bank Indonesia dan Departemen Keuangan Rl. Bidang
usaha bergcrak di bidang asuransi knedit. Pada tahun pmduksi 2006 perusahaan
mengalami penurunan kinclja, yang mana pendapatan premi danjasa pelayanan
mengalami penurunan sebesar 10% dari pendapatan tahun 2005. Agen yang
merupakan fasilitator dalam mendukung strategi bisnis pemsahaan ?i aringan
pemasaran terpadu untuk meningkatkan pelayanan kepada konsumen?, dituntut
untuk marnpu menguasai semua. pengetahuan tentang produk agar marnpu mcnjual
serta memberikan pelayanan memuaskan kepada konsumen.
Bila dianalisis den gan menggunal-can pendekatan enable:-5 Ba Nonaka,
komponen yang paling lemah terletak pada tidak adanya intensi dan redundansi.
Produk yang harus dikuasai agen dalam waktu yang singkat sedangkan pengetahuan
yang dibagikan tidak terstruktur dan lerarah. Proses transfer pengetahuan dan
pengalaman yang kurang Iancar sehingga menimbulkan gap kompctensi antara agen
senior dan yunior, dan motivasi unmk rnernpelaj ari, menggunakan dan berbagi
pengetahuan masih kurang. Tidak adanya intensi dan redundansi inilah yang
menyebabkan bcium lancarkan mobilisasi sharing SECI Nonaka dan menghambat
pula proses OKC sehingga mengakibatkan bclum munculnya budaya knowledge
sharing di organisasi.
Untuk mclakukan pcrbaikan terhadap masalah tersebut, intervensi yang
dilakukan pada tingkat organisasi adalah pengadaan enabler 5 Ba Nonaka yang
menekankan pada intensi dan redundansi dalam rangka meningkatkan budaya knowledge sharing. Pada Iingkat kelompok (group) dilakukan intervcnsi menciptakan
gaya kepemimpinan fasilitatiil yang diharapkan akan menjadi kataiisator proses
pembelajaran dan pembahan dalam organisasi. Sedangkan pada tingkat individu
dilakukan intervensi meningkatkan motivasi untuk belajar, menggunakan dan
berbagi pengetahuan.
Ditinjau dari Strategy Map, intervensi psikologi berada pada perspective
learning and growrh. Tujuan intewensi adalah merubah keadaan dari tidak adanya
budaya knowledge sharing menjadi berkembangnya budaya knowledge sharing
dalam organisasi dengan melakukan pembahan pada tingkat organisasi, kelompok
dan individu (individual learning), sehingga diharapkan terjadi generate Ieuming
yang berdampak pada perbaikan operation management pada internal process
perspective serta customer perspective yang semakin baik. Dan secara tidak
Iangsung akan memberikan dampak pada peningkatan share holder value organiswi.

ABSTRACT
PT XYZ is state-owned Insurance Company belongs to Bank Indonesia and
Ministry of Finance. The main business as to provide an credit insurance. ln the year
of 2006 production, the company had experienced low productivity, premium income
and services had decreased of 10% in compare to 2005. Agents are facilitator to
support business strategic ofthe company in order to ?Marketing synergy web to
improve service to customers? has been pushed to be able to cover product
knowledges. This is aimed to cater lack ofproduet knowledge and provide better
service to the customers.
According to analysis approach of enabler 5 BA Nonaka, the most wealcnexes
is no intention and redundancy. The product knowledge which must be owned by the
agents in a short time, whereas the given knowledge has not structures and target yet.
'l`he knowledge transfer process and experience is inadequate, this is result to gap
competency between senior and junior Agents. Moreover, there is lack of motivation
on Ieaming, using and sharing the knowledge. lnexistency of intention and
redundancy will cause ineffective of sharin g SECI mobilization as well as bad eliect
to the process of OKC, which may result to unappearance ofknowledge sharing in
the organization.
ln order to resolve the problem, t.he intervention which must be done on the
organizational level is to provide Enabler 5 Ba Nonaka particularly on the intention
and redundancy to enhance knowledge sharing culture. The intervention which must
be done on group level is to create facilitative leader style, and hopefully it will be a
staping stone in a leaming process and improvement within tl1e organization. Whereas in the individual level the intervention which must be done is to motivate for
learning using and sharing the knowledge.
Looking at Map Strategy, psychology intervention stands at lcaming
perspective and growth.The aim of intervention is to change the situation fiom
nothing of knowledge sharing culture to the enhancement of knowledge sharing
culture within the organization, by doing of improvement on the organizational level,
group and individual (individual leaming). Eventually, generate leaming which is
etiected to improvement of operation management in the intemal perspective process
and customers perspective is better. Moreover this will bring good impact to the
increasement of organization share holder values.

 File Digital: 1

Shelf
 T34052-Santi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T34052
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2007
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xvi, 70 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T34052 15-19-452428139 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20343933