Deskripsi Lengkap

Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : unmediated (rdamedia); computer (rdamedia)
Tipe Carrier : volume (rdacarrier); online resource (rdacarrier)
Deskripsi Fisik : xviii, 142 pages : illustration ; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T37915 15-19-142316792 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20344359
 Abstrak
Secara spesifik, studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi mengenai daya pemimpin dengan unjuk kerja bawahan. Tujuan tersebut didasarkan oleh detinisi daya pemimpin dari Rahim (1989), yakni seorang pemimpin yang juga adalah manajer dalam menjalankan tugas-tugasnya berusaha mempengaruhi para bawahan untuk bersedia melakukan semua aktivitas kerja demi tujuan organisasi perusahaan. Dengan demikian keberhasilan seorang pemimpin dapat diukur berdasarkan kesediaan para bawahan untuk meiaksanakan tugas- tugas yang diberikan atasannya secara benar dan kesediaan ini biasanya ditandai oieh adanya suatu keterikatan yang kuat dari para bawahan, yang tampak meialui unjuk kerja bawahan. Dengan kata Iain kesediaan para bawahan tersebut dapat dilihat dari sejauh mana kontribusi unjuk kerja bawahan bagi kepentingan diri dan organisasi. Penelitian ini akan melihat hubungan antara variabel bebas (1), yaitu daya pemimpin menurut konsep French & Raven (1959) yang terdiri dari daya paksaan, daya keabsahan, daya imbalan, daya keahlian clan daya acuan dengan variabel terikat unjuk kerja yang terbagi dalam 3 aspek, yaitu; aspek sifat, aspek perilaku dan aspek manajeriai. Demikian juga dalam studi ini akan dilihat hubungan antara variabel bebas (2), yaitu usia, masa kerja dan tingkat pendidikan dengan variabel terikatunjuk kerja bawahan. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adaiah metode non- eksperimen, dimana variabel yang akan diukur sudah melekat dalam diri para responden. Proses penelitian melibatkan responden (atasan dan bawahan) yang berasal dari 3 bidang kerja, yaitu bidang percetakan, bidang perdagangan dan industri serta bidang sumber daya manusia. Selanjutnya, kuesioner penelitian dibedakan atas data pribadi responders, kuesioner daya pemimpin yang diisi oleh manajer level bawah (para bawahan menilai daya pemimpin atasannya) dan kuesioner unjuk kerja yang diisi oleh manajer level madya (atasan menilai unjuk kerja para bawahannya). Hasil kajian menunjukkan bahwa antara kelima variabel daya pemimpin dengan ketiga aspek unjuk kerja bawahan tidak memiliki hubungan yang signifikan pada level of significant (l.o.s) S 0,05. Namun apabila dilihat pembedaan berdasarkan bidang kerja terdapat variasi hubungan antara kelima variabel daya pemimpin dengan ketiga aspek unjuk kerja bawahan secara satu-persatu. Pada bidang percetakan menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara daya paksaan dengan aspek sifat unjuk kerja bawahan; antara daya keahlian dengan aspk sifat dan aspek manajerial unjuk kerja bawahan serta dengan unjuk kerja bawahan secara keseluruhan. Pada bidang perdagangan-industri tidak menunjukkan adanya hubungan yang signilikan. Sementara pada bidang sumber daya manusia diperoleh hasil, yaitu ada hubungan negatif yang signitikan antara daya imbalan dengan aspek sifat unjuk kerja bawahan dan ada hubungan yang signifikan antara daya acuan dengan aspek perilaku unjuk kerja bawahan. Selain itu diperoleh hasil ada hubungan signifikan antara tingkat pendidikan dengan aspek sifat dan aspek manajerial unjuk kerja bawahan serta dengan ketiga aspek unjuk kga secara keseluruhan. Sedangkan antara variabel usia dan masa kerja tidak ada hubungan yang signitikan dengan ketiga aspek unjuk keda bawahan. Dalam analisis tambahan diperoleh hasil bahwa ada perbedaan signilikan pada l.o.s S 0,05 mengenai daya keabsahan, daya keahlian dan daya acuan antara bidang percetakan dengan bidang perdagangan- industri dan bidang sumber daya manusia. Sedangkan terhadap daya paksaan dan daya imbalan, tidak ada perbedaan signinkan antara ketiga bidang kena. Ada perbedaan signitikan antara bidang perdagangan- industri dengan bidang percetakan dan bidang sumher daya manusia terhadap unjuk kerja dilihat dari aspek sifat, aspek perilaku dan aspek manajerial. Tidak ada perbedaan yang signinkan mengenai persepsi bawahan terhadap kelima variabel daya pemimpin berdasarkan usia, masa kerja dan tingkat pendidikan. Demikian juga tidak ada perbedaan yang signifikan mengenai ketiga aspek unjuk kerja bawahan berdasarkan usia dan masa kerja; Serta tidak ada perbedaan yang signifikan mengenai aspek sifat dan aspek manajerial uniuk kerja bawahan berdasarkan tingkat pendidikan, kecuali mengenai aspek perilaku unjuk kerja bawahan berdasarkan tingkat pendidikan terdapat perbedaan yang signitikan.