Program modifikasi perilaku untuk mengurangi perilaku out-of seat ketika mengikuti pelajaran di kelas pada murid kelas satu sekolah dasar
Suilyana Octavia Sewucipto;
Ediasri T. Atmodiwirjo, supervisor; Judiawati E. Markum, supervisor; Dini P. Daengsari, supervisor; Sri Redatin Retno Pudjiati, examiner
([Publisher not identified]
, 2006)
|
ABSTRAK Anak usia sekolah dasar (middle childhood) diharapkan memiliki kontrol diriyang lebih baik dibandingkan pada tahap sebelumnya (early childhood)(Santrock,2004). Dengan demikian, anak usia sekoiah dasar diharapkan mampu duduklebih lama dan tidak banyak beljalan selama pelajaran berlangsung di dalam kelas.Namun pada kenyataannya banyak murid kelas satu yang belum mampu mengontroldirinya untuk duduk dalam Iebih lama.Program modiiikasi perilaku ini dilakukan o!eh peneliti di dalam kelas dandimaksudkan untuk mengurangi perilaku berjalan-jalan kctika pelajaran berlangsungatau yang biasa disebut ou1»of seal. Caranya adalah dcngan meningkatkan perilaku in-seal pada murid kelas satu sckolah dasar. Reirwrcement diberikan pada perilaku in-sealatau dengan kata lain memberikan reirybrcement pada perilnku our-of sew denganFrekuensi kemunculan yang rendah. Dalam program modifikasi perilaku, leknik inidisebut scbagai Dgfizrerztial Reirwrce/nent of Low Roles (DRL) (Kazdin, 1984).Frekuensi pcrilaku out-of seat dicatat baseline nya, berdasarkan baseline ditcntukantarget penumnan frekuensinya yaitu maksimal 4 perilaku our-ofseat dalam I0 menit.Bila target dapat tercapai maka subyck diberi reinforcemenr. Reinforcementmenggunakan token berupa stiker bintang yang ditukarkan dengan back-upreinforcemenz berupa makanan kecil, minuman atau kcgiatan yang disukai subyck. Satu pertemuan program merupakan durasi satu mata pelajaran yaitu 40 menit yang dibagimenjadi interval 10 menit dan dibagi lagi menjadi interval 2 menit untukmempermudah dan mempertajam obscrvasi.Pada tahap baseline yang terdiri dari 5 kali pertemuan, rata-rata perilaku out-ofseat muncul sebanyak 20 kali. Sedangkan pada tahap treatment yang tcrdiri dari 9 kalipertemuan, rata-rata perilaku out-ofseat muncul sebanyak 11.9 kali Dengan demikian,penurunan perilaku out-of seat selama program bcrlangsung mencapai 40.5%. Namunperubahan perilaku ini belum dapat dipertahankan karena response maintenance tidakterjadi. Response maintenance yang dimaksud adalah memprogram natural reinforcerberupa pujian guru tiap kali melihat subyek sedang duduk ketika pelajaran berlangsung. |
T34120-Suilyana Octavia Sewucipto.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T34120 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2006 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | viii, 94 pages ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T34120 | 15-19-822914714 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20344536 |