Full Description
Cataloguing Source | LibUI ind rda |
Content Type | text (rdacontent) |
Media Type | unmediated (rdamedia) ; computer (rdamedia) |
Carrier Type | volume (rdacarrier) ; online resource (rdacarrier) |
Physical Description | x, 101 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Concise Text | |
Holding Institution | Universitas Indonesia |
Location | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
- Availability
- Digital Files: 1
- Review
- Cover
- Abstract
Call Number | Barcode Number | Availability |
---|---|---|
T34148 | 15-19-421690094 | TERSEDIA |
No review available for this collection: 20344705 |
Abstract
ABSTRAK
Stres mempunyai dampak yang berbeda pada setiap individu. Stres dapat menjadi Eustres atau stres yang positifl dapat juga menjadi Distres atau sires yang mengganggu kehidupan individu yang mcngalaminya. Pada lingkungan yang mungkin menimbulkan Distres, yaitu teljadi pada jenis pekerjaan yang monoton, menuntut kewaspadaan, serta yang memiliki disiplin dan resiko tinggi, membuat beban petugas sangat berat . Seperti misalnya bertugas pada shM malam atau apabila ada konflik antar WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan), adanya WBP yang menderita sakit yang serius dan perilaku WBP yang tidak taat pada peraturan. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa pctugas wanita mengalami stres 57,7 % yang mengarah gcjala sakit kepala, mudah tersinggung, Iebih agresitl schingga mempengaruhi pada kondisi kerja. Selain itu permasalahan yang ada di Lapas (Lembaga Pemasyarakatan) yaitu kurang berjalarmya sistem rolling yang menimbulkan kejenuhan bagi petugas wanita karena rata-rata bekerja di bagian pngamanan lebih dari ll tahun. Disamping im juga kurang terbukanya pcluang untuk penjenjangan karir dan tidak ada kriteria penilaian yang jelas untuk meningkatkan karir. Maka penulis membuat program pelatihan penzmggulangan stres kcrja dcngan strategi coping untuk mengurangi tingkat strcs pctugas wanita, sehingga dapat menjaga ketertiban dan keamanan demi terciptanya kondisi Lapas yang kondusif.
Stres mempunyai dampak yang berbeda pada setiap individu. Stres dapat menjadi Eustres atau stres yang positifl dapat juga menjadi Distres atau sires yang mengganggu kehidupan individu yang mcngalaminya. Pada lingkungan yang mungkin menimbulkan Distres, yaitu teljadi pada jenis pekerjaan yang monoton, menuntut kewaspadaan, serta yang memiliki disiplin dan resiko tinggi, membuat beban petugas sangat berat . Seperti misalnya bertugas pada shM malam atau apabila ada konflik antar WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan), adanya WBP yang menderita sakit yang serius dan perilaku WBP yang tidak taat pada peraturan. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa pctugas wanita mengalami stres 57,7 % yang mengarah gcjala sakit kepala, mudah tersinggung, Iebih agresitl schingga mempengaruhi pada kondisi kerja. Selain itu permasalahan yang ada di Lapas (Lembaga Pemasyarakatan) yaitu kurang berjalarmya sistem rolling yang menimbulkan kejenuhan bagi petugas wanita karena rata-rata bekerja di bagian pngamanan lebih dari ll tahun. Disamping im juga kurang terbukanya pcluang untuk penjenjangan karir dan tidak ada kriteria penilaian yang jelas untuk meningkatkan karir. Maka penulis membuat program pelatihan penzmggulangan stres kcrja dcngan strategi coping untuk mengurangi tingkat strcs pctugas wanita, sehingga dapat menjaga ketertiban dan keamanan demi terciptanya kondisi Lapas yang kondusif.