:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisis perilaku pengambilan keputusan konsumen remaja dalam memilih produk-produk berteknologi tinggi (gadget) = Decision making process analysis of adolescent consumer for the purchasing of hi-tech products (gadget) / Dito Wicaksono

Dito Wicaksono; Firman Kurniawan Sujono, supervisor (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013)

 Abstrak

ABSTRAK
Penelitian ini berusaha untuk memahami secara mendalam bagaimana proses
pengambilan keputusan konsumen remaja terhadap produk-produk berteknologi
tinggi (gadget). Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif
dengan menggunakan pendekatan etnometodologi. Dari hasil penelitian peneliti
menemukan realitas bahwa pembentukan perilaku pengambilan keputusan
konsumen dalam memilih produk-produk berteknologi tinggi (gadget) diawali
oleh adanya suatu kebutuhan yang belum terpenuhi. Kebutuhan yang belum
terpenuhi ini dapat menimbulkan ketegangan: keinginan dan pemenuhan.
Kebutuhan yang belum terpenuhi ini berasal dari konsep diri dan atau gaya hidup
dari remaja yang terbentuk berdasarkan faktor-faktor internal maupun eksternal
yang mempengaruhinya. Adapun faktor-faktor internal yang berpengaruh di
antaranya adalah motivasi, kepribadian, persepsi, serta pembelajaran. Sedangkan
faktor eksternal yang berpengaruh adalah budaya, keluarga, status sosial,
demografi, serta teman sebaya. Kebutuhan ini nantinya oleh remaja akan
diupayakan segera mungkin untuk dipenuhi dengan tahapan pencarian informasi,
evaluasi alternatif, kepemilihan tempat dan pembelian, serta perilaku pasca
pembelian.

ABSTRACT
This research tries to understand about the decision making process of adolescent
consumer for the Purchasing of Hi-Tech Product (gadget). This research uses
qualitative method with etnomethodological approach. Researcher found the
reality that the establishment of consumer decision-making behavior in choosing
high-tech products (gadgets) preceded by the presence of an unmet needed. An
unmet needs can lead to a tension: the desire and fulfillment. The unmet need is
derived from the concept of self and or lifestyle of teenagers, formed by internal
and external factors that influence it. The internal factors include the influence of
motivation, personality, perception, and learning. While external factors are
cultural, family, social status, demography, and peers. This needs will be pursued
later by adolescents may be filled with information search phase, evaluation of
alternatives, selection of place and purchase, and post-purchase behavior.

 File Digital: 1

Shelf
 T35116-Dito Wicaksono.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T35116
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 120 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T35116 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20349090