:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Penerapan contingency contract untuk meningkatkan perilaku bersekolah pada anak dengan school refusal behavior (SRB) = The application of contingency contract to increase going to school behavior on child with school refusal behavior (SRB) / Monika Vania

Monika Vania; Rini Hildayani, supervisor; Efriyani Djuwita, supervisor; Dini P. Daengsari, examiner; Luh Surini Yulia Savitri, examiner (Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013)

 Abstrak

ABSTRAK
Pembelajaran di sekolah merupakan hal penting bagi perkembangan fisik,
kognitif, dan sosial anak (Papalia, Olds, & Feldman, 2009). Perkembangan pada
ketiga aspek ini umumnya akan menjadi kurang optimal ketika anak menunjukkan
SRB. Penelitian dengan menggunakan single-subject design ini menerapkan
contingency contract untuk meningkatkan frekuensi perilaku bersekolah pada
seorang anak laki-laki berusia 5 tahun 11 bulan. SRB yang ia tunjukkan
dilatarbelakangi oleh motif untuk memperoleh hal-hal yang menyenangkan di luar
sekolah. Intervensi dilakukan sebanyak 19 sesi. Ketika anak menunjukkan
perilaku bersekolah, anak akan memperoleh positive reinforcement yang telah
disepakati. Demikian pula sebaliknya. Hasil penelitian menunjukkan anak dapat
pergi ke sekolah pada 17 sesi intervensi tanpa memunculkan masalah perilaku.
Hasil ini sesuai dengan kriteria keberhasilan program sebesar 90%. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan contingency contract dalam
penelitian ini cukup efektif untuk meningkatkan perilaku bersekolah pada anak.

ABSTRACT
Learning at school is an important process for children’s physical, cognitive, and
social development (Papalia, Olds, & Feldman, 2009). Development on these
aspects will be less optimal when the child shows SRB. Using single-subject
design, this research utilized contingency contract to increase the frequency of
going to school behavior on a 5-years-11-months-old boy, who refused to go to
school in order to pursue tangible reinforcement outside the school setting. The
intervention was conducted in 19 sessions. When the boy showed going to school
behavior, he would get positive reinforcement due to the agreement in the
contract, and vice versa. The result indicated that the boy could go to school for
17 sessions without showing behavior problems. This intervention was considered
successful because it fullfilled the minimum criteria for program success, which
was 90% of attendance. Thus it can be concluded that the application of
contingency contract in this research was effective to increase going to school
behavior.

 File Digital: 1

Shelf
 T34890-Monika Vania.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T34890
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xi, 82 pages ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T34890 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20349794