:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Evaluasi implementasi bisnis WiFi : studi kasus implementasi layanan Indonesia WiFi Telkom pada segmen carrier = WiFi business implementation evaluation : study case Telkom Indonesia WiFi services implementation in carrier segment

Dedhy Susamto; Dadang Gunawan, supervisor; Djamhari Sirat, examiner; Arifin Djauhari, examiner; Iwan Krisnadi, examiner (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013)

 Abstrak

TELKOM mengembangkan layanan Indonesia WiFi (wireless fidelity) segmen carrier untuk menghasilkan pendapatan baru pada bisnis wholesale dengan memberikan layanan sebagai alternatif solusi bagi operator seluler dalam mengantisipasi lonjakan trafik data. Layanan Indonesia WiFi segmen carrier diawali kerjasama antara TELKOM dengan Telkomsel sejak April 2012 dengan layanan Web Service dan mulai Oktober 2012 dilengkapi dengan layanan Offload. Namun bagi TELKOM implementasi layanan ini belum berjalan baik ditandai adanya perbedaan yang cukup tinggi antara target dan realisasi pendapatan dan jumlah penggelaran titik akses pada tahun 2012 dan triwulan I 2013.
Penelitian ini mengevaluasi implementasi bisnis Indonesia WiFi segmen carrier sampai dengan triwulan I 2013. Menemukan penyebab tidak tercapainya target pendapatan pada bisnis ini dan memberikan usulan tindakan korektif berdasarkan hasil evaluasi implementasi layanan Wifi segmen carrier. Kemudian melakukan simulasi proyeksi pencapaian pendapatan layanan Indonesia WiFI segmen carrier Telkomsel tahun 2013 berdasarkan usulan tindakan korektif.
Hasil evaluasi menemukan penyebab tidak tercapainya pendapatan layanan Indonesia WiFI segmen carrier Telkomsel adalah adanya skema bisnis wholesale untuk layanan Web Service yang berpotensi tidak dapat menghasilkan pendapatan yang tinggi bagi TELKOM walaupun pemakaian layanan tinggi, jumlah penggelaran titik akses belum sesuai rencana, jumlah titik akses yang tidak berfungsi cukup banyak, dan penggunaan layanan WiFi Offload yang masih relatif sedikit baik jumlah pengguna maupun trafiknya.
Usulan tindakan korektif untuk perbaikan kondisi berupa perubahan skema bisnis dari pola bagi hasil (revenue sharing) menjadi berdasarkan jumlah pemakaian (volume based), perbaikan kinerja dalam penggelaran titik akses baik pencapaian jumlah penggelaran maupun meningkatkan availability titik akses sesuai kontrak TELKOM dan Telkomsel.
Hasil simulasi proyeksi pendapatan layanan WiFi segmen carrier berdasarkan usulan tindakan korektif berpotensi meningkatkan pendapatan layanan WiFi segmen carrier sebesar 158 kali lebih tinggi (dari 991 juta rupiah menjadi 157 miliar rupiah) untuk jumlah titik akses 250K dibandingkan tanpa melakukan tindakan korektif.

TELKOM develop Indonesia WiFi (wireless fidelity) carrier segment to generate new revenue in the wholesale business by providing services as an alternative solution for mobile operators in anticipation of a surge in data traffic. Indonesia WiFi carrier segment initiated cooperation between TELKOM and Telkomsel since April 2012 with a Web Service service began in October 2012 with Offload services. But for TELKOM implementation of these services has not gone well, characterized by a high difference between the target with the realization of revenue and the number of access point deployment in 2012 and the first quarter of 2013.
This study evaluated the business implementation of the Indonesian WiFi carrier segment until the first quarter of 2013. Finding the cause of not achieving the revenue targets on this business and proposes corrective actions based on the results of evaluation of Wi-Fi service carrier segment implementation. Then Simulate the estimated revenue performance in 2013 based on the proposed corrective actions.
Evaluation results have found the cause not achieving revenue targets of Indonesia WiFI carrier segment are a wholesale business scheme for Web Service service which can not generate high revenue for TELKOM despite high use of services, the number of access point deployment has not been as planned, many access points are disorder, and WiFi Offload services is still a few number of users and the traffic either.
Proposed corrective actions to improve conditions are changes in the wholesale business scheme from revenue sharing to be based on the amount of usage (volume based), improved performance of access point in the achievement of number of deployment and increase availability according to the contract of TELKOM and Telkomsel.
Simulation results of estimation of WiFi service carrier segment revenue based on the proposed corrective action could potentially increase revenue WiFi service carrier segment is 158 times (from 991 milion rupiahs to 157 billion rupiahs) higher than without corrective action for the number of access points 250K.

 File Digital: 1

Shelf
 T34947-Dedhy Susamto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T34947
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xvii, 72 pages : illustration ; 28 cm. + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T34947 15-18-066959091 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20349910