Proses transfer pengetahuan : kajian preservasi pengetahuan terhadap upacara kematian etnis Tionghoa peranakan = The process of knowledge transfer : a case study of knowledge preservation chinese peranakan ethnic funerals / Manggalani Cendekia
Manggalani Cendekia;
Tamara Adriani Susetyo-Salim, supervisor; Laksmi, examiner; Nina Mayesti, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013)
|
ABSTRAK Penelitian dalam tesis ini menganalisis mengenai proses transfer pengetahuan daribidang kajian preservasi pengetahuan terhadap upacara kematian etnis Tionghoa Peranakan.Fokus dalam penelitian ini adalah proses transfer pengetahuan yang terjadi antara pemilikpengetahuan yang memahami upacara kematian etnis Tionghoa Peranakan dengan generasiselanjutnya serta pemahaman mengenai arti dibalik dilakukannya upacara kematian tersebut.Metode yang digunakan adalah metode penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatifdan pengumpulan data dengan wawancara, observasi serta analisis dokumen. Hasilnya adalahproses transfer pengetahuan antara pemilik pengetahuan dengan generasi selanjutnya, terjadidengan proses socialization, combination, externalization dan internalization. Proses transferpengetahuan ini belum berjalan dengan baik, sebab pemilik pengetahuan tidak memilikikuasa/kontrol terhadap generasi selanjutnya, dan generasi selanjutnya yang diharapkanmemiliki pengetahuan mengenai upacara kematian masih memiliki kepentingan di luarVihara. ABSTRACT This research in this thesis to analyze the process of knowledge transfer from the fieldof study of the preservation of knowledge of the Chinese Peranakan ethnicity funerals. Thefocus of this research is the process of knowledge transfer between knowledge owners whounderstand the Chinese Peranakan ethnicity funeral ceremony with the next generation aswell as an understanding of the meaning behind doing such funerals. The method used is thecase study method with qualitative approach and data collection by interview, observationand document analysis. The result is the knowledge transfer between the owners knowledgewith the next generation, occurs with the socialization process, combination, externalizationand Internalization. Somehow this knowledge transfer process is not going well, because theowner has no knowledge of the power / control to the next generation, and the nextgeneration who are expected to have knowledge regarding funerals still have interests outsidethe monastery. |
T35800-Manggalani Cendekia.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T35800 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 89 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T35800 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20350194 |