Imunisasi adalah suatu cara untuk meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap antigen, sehingga bila kelak ia terpajan pada antigen yang serupa tidak terjadi penyakit. Pemberian imunisasi tidak berarti anak terbebas dari penyakit tetapi dapat meringankan gejala apabila terserang penyakit terutama untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.Rendahnya cakupan imunisasi, ketidaklengkapan imunisasi dasar dan belum adanya penelitian tentang pengaruh pendidikan terhadap motivasi, maka peneliti tertarik untuk mengetahui sejauhmana pendidikan berpengaruh terhadap motivasi ibu dalam melengkapi imunisasi dasar anak balita. Penelitian ini menggunakan korelasi deskriptif dengan total sampling. Jumlah sampel sebanyak 86 orang yang dilakukan pada bulan desember 2004. Kriteria responden adalah ibu yang memiliki balita dengan status imunisasi lengkap melalui analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian adalah mayoritas responden berpendidikan SMP sebanyak 35 orang (40,69%), dan motivasi baik sebanyak 40 orang (46,50%), sedangkan tingkat pendidikan tidak ada hubungan dengan motivasi (p=0,441). Berdasarkan hal tersebut maka saran peneliti untuk tenaga kesehatan adalah melalui pelatihan tenaga keperawatan, penyuluhan bagi masyarakat, kunjungan rumah oleh tenaga kesehatan. Penelitian lanjut untuk melihat faktor lainnya yang mempengaruhi motivasi. |