Tingkat kemampuan fisik klien pasca CABG setelah mengikuti program latihan rehabilitasi jantung fase II
(Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2004)
|
Rehabilitasi jantung pada klien pasca bedah pintas koroner sangat penting, yang dilakukan sedini mungkin sejak awal perawatan, dilanjutkan setelah pulang dari RS. Program latihan fase II dimulai sejak klien keluar dari RS hingga 4-8 minggu. Tujuan penelitian adalah mengidentiiikasi tingkat kemarnpuan fisik klien pasca CABG setelah mengikuti program latihan fase II. Metoda penelitian menggunakan deskripsi sederhana dengan mengidentifikasi kapasitas fungsional yang dinilai melalui subyektif (kuesioner) ada tidaknya keluhan, kemampuan aktivitas, latihan, dan kapasitas aerobik melalui uji latih beban. Responden adalah pasien pasca CABG 85 orang, laki~laki dan wanita, yang telah mengikuti Iatihan fase II dan telah dilakukan uji latih beban setelah 12 kali Iatihan. Hasil penelitian menunjukkan klien terbanyak 57,5% berusia 50-S9 tahun, laki-laki lebih banyak 96,4% , tidak ada keluhan 80%, kegiatan yang mampu dilakukan dalam kategori sedang (5-7 METS) 68%, kapasitas aerobik 2 6 METS 90,6%, dan belum kembali bekerja 80%.Tingkat kemampuan fisik klien pasca CABG setelah mengikuti program fase II bervariasi tetapi pada umumnya memenuhi sasaran program yaitu 68% mampu melakukan aktivitas 6 METS, berjalan lebih 3 km/30 menit, tidak ada keluhan dan dapat mencapai kapasitas aerobik 2 6 METS. |
![]()
|
No. Panggil : | TA5425 |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2004 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | iv, 27 hlm. ; 28 cm. + lamp. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
TA5425 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20363053 |