Relevansi informasi yang menyesatkan (missleading information) di bidang pasar modal dalam kaitannya dengan perbuatan melawan hukum = The relevance of misleading information on capital market in relation with tort / Christian Michael Laoh
Laoh, Christian Michael;
Rosa Agustina, supervisor; Ratih Lestarini, examiner; Bambang Prabowo Soedarso, examiner
(Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014)
|
ABSTRAK Globalisasi di berbagai bidang juga mendorong terjadinya globalisasi dibidang hukum khususnya terkait dengan bidang pasar modal dimana dalambidang pasar modal, informasi merupakan nyawa utama dari kegiatan di pasarmodal. Prinsip keterbukaan di bidang pasar modal merupakan titik terpenting.Dengan demikian, bilamana seorang investor yang menggunakan informasi yangmenyesatkan yang didapatkannya dari emiten dan berakibat pada timbulnyakerugian yang dialami oleh si investor yang melakukan investasi tersebut.Kerugian merupakan salah satu unsur dari perbuatan melawan hukum.Penulisan ini menggunakan metode penelitian kepustakaan, yaitu denganmengumpulkan bahan – bahan tertulis yang berhubungan dengan topik yangdibahas berupa peraturan perundang – undangan, buku – buku, media internet,majalah dan sumber – sumber lainnya, yang terkait dengan penelitian ini yangdisebut juga data sekunder.Pengaturan hukum yang ada dalam peraturan perundang – undangan diIndonesia yang berkaitan dengan informasi yang menyesatkan di pasar modalkhususnya Pasal 111 Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang PasarModal telah mengatur adanya kemungkinan bagi pihak yang mengalami kerugianuntuk mengajukan gugatan ganti rugi atas kerugian tersebut. ABSTRACT Globalization in various fields are also encourage globalization in thefields of law, especially related to the capital markets wherein the capital marketinformation is the life of the main activities in the capital market. The disclosureprinciple in the capital market is the most important point. Thus, when an investorwho uses misleading information acquired from the issuer and resulted in thedamages suffered by the investors who are investing. Damage is one element ofthe tort.This research is using literature research, by collecting the written –materials related to the topics covered in the form of laws, books, website internet,magazines and other resources relate4d to this research which is also calledsecondary data.The regulation which is arrange in the law and regulation in Indonesia thatrelated to the misleading information on capital market especially Article 111Regulation Number 8 of 1995 regarding Capital Market has been set up thepossibility for the parties who suffered damages to claim for the compensation ofthe damages. |
T38890-Christian Michael Laoh.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T38890 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 268 pages : illustration ; 28 cm |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T38890 | 15-23-14599871 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20365083 |