[Fraktur merupakan gangguan sistem muskuloskeletal yang paling banyak terjadi.Penatalaksanaan fraktur membutuhkan proses yang relative lama sehingga klienharus mampu beradaptasi dalam kehidupan sehari - hari dengan kondisinya.Laporan ini merupakan hasil analisis kegiatan praktek residensi denganpendekatan model adaptasi Roy dalam peran care provider, peneliti, innovator danrole model. Hasil penerapan evidence based menunjukkan bahwa abdominalmassage efektif memberikan kenyamanan dan mengurangi konstipasi. Hasilkegiatan inovasi edukasi menggunakan booklet meningkatkan kepercayaan diriperawat dan pegetahuan, sikap serta perilaku klien. Hasil analisis menunjukanbahwa pendekatan model adaptasi Roy, abdominal massage dan edukasimenggunakan booklet merupakan hal yang efektif dalam upaya mengantarkanklien mencapai respon adaptif., Fracture is the most common incident in musculoskeletal system. Management offracture needed long times process and that make client should it be adaptationwith this condition. This final report is result practical analysis using Royadaptation model in performing the role of care provider, researcher, innovatorand role model. The result of the implementation of evidence based on abdominalmassage can relieve discomfort and constipation. The result of the innovationeducation using booklet increase nurse confidence and knowledge, attitude andbehavior client. This analysis describe that Roy adaptation model, abdominalmassage, and education using booklet are the effective effort to help patient toachieve adaptive response.] |