Ketiadaan kewarganegaraan statelessness sebagai permasalahan global = Statelessness as a global issues
Tia Ayuningtyas;
Avyanthi Azis, supervisor
(Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014)
|
Permasalahan statelessness bukanlah sebuah fenomena baru dalam dunia internasional. Permasalahan ini mulai banyak dibahas semenjak berakhirnya Perang Dunia ke-I dan terus berlanjut hingga terjadinya Perang Dunia ke-2. Penanganan terhadap permasalahan statelessness pada dunia internasional pun telah diserahkan PBB terhadap UNHCR. Mandat tersebut telah tertuang jelas dalam Convention on the Reduction of Statelessness 1961. Namun, ketika mandat ini telah ditetapkan hal yang ditemukan justru semakin banyaknya jumlah orang-orang yang masuk dalam kondisi statelessness ini. UNHCR memperkirakan terdapat sekitar 12 juta orang-orang tanpa kewarganegaraan yang tersebar luas di dunia ini di tahun 2011. Hal ini tentunya menarik perhatian penulis untuk membahas lebih lanjut mengenai bagaimana sebenarnya tanggapan dari dunia internasional terhadap isu statelessness ini pasca penerapan mandat UNHCR dalam Convention on the reduction of Statelessness. Dalam tulisan ini, juga akan menyinggung mengenai perkembangan definisi dn ragam penyebab statelessness di berbagai kawasan. Statelessness is not a new phenomenon in international world. Statelessness has been discussed since its first appearance in the end of First World War until Second World War. United Nations has given its mandate to UNHCR to overcome the rising of statelessness in the world. Its mandate is based on Convention on the Reduction of Statelessness 1961. However, since this mandate had been set, what we can find is the total amount of stateless person is increasing. UNHCR predicted that there are up to 12 million of stateless people worldwide. Considering this fact, it caught the author attention to develop further discussion about how international response to statelessness after the creation of Convention on the reduction of statelessness 1961. In this writing, the author will also mention about the progress definition of statelessness and various causes of statelessness. |
TA-Tia Ayuningtyas.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | TA-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014 |
Program Studi : |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
TA-Pdf | 16-19-796012863 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20367389 |