Analisis The Secret dengan Hermeneutika Wilhelm Dilthey: Pseudoscience dan Law of Attraction = Analysis of The Secret with Hermeneutics of Wilhelm Dilthey: Pseudoscience and Law of Attraction
Naufal Aliy Andra Putra;
Albertus Harsawibawa, supervisor; Embun Kenyowati Ekosiwi, examiner; Herdito Sandi Pratama, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014)
|
Law of attraction adalah pemikiran utama dari buku The Secret yang pengetahuan atau ilmu pengetahuan yang digunakannya tidak memiliki referensi dan sistematika yang jelas. Analisis buku ini dengan hermeneutika Wilhelm Dilthey ditujukan untuk menganalisis kesalahan-kesalahan pakai dari sumber pengetahuan atau ilmu pengetahuan yang digunakan untuk mendukung teori law of attraction. Dengan penggunaan konsep hermeneutika Wilhelm Dilthey, terlihat bahwa The Secret merupakan sebuah literatur yang berusaha menciptakan pemikirannya sendiri sehingga memiliki part dan whole sebagai bentuk dari nexus miliknya. Part dalam The Secret merupakan teori yang mengarah untuk mendukung whole dari inti pemikirannya yaitu law of attraction. Di dalam hermeneutika tersebut juga terdapat dua jenis science beserta metode penggunaannya, yaitu nature science yang menggunakan eklären dan human science yang menggunakan verstehen. Dengan konsep hermeneutika tersebut, dapat diketahui bahwa science yang benar adalah science yang menggunakan metodenya sendiri. Law of attraction is the main idea of book of The Secret that its based knowledge or science does not have a clear reference and systematics. The analyzes of this book with hermeneutics of Wilhelm Dilthey intended to analyze the mistakes of using the knowledge or science for become source to support the law of attraction theory. With the use of the concept of hermeneutic of Wilhelm Dilthey, it appears that The Secret is a literature that create its own idea so that it has a whole and part as the form for its nexus. Part in The Secret is a leading theory for support the whole for its main idea that is law of attraction. This hermeneutic also has two types of science and its method of use. They are nature science that uses eklären and human science that uses verstehen. With the concept of this hermeneutic, it can be discovered that the true science is the science that uses its own method. |
S53258-naufal_aliy_andra_p.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S53258 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | x, 89 hlm. : ill. ; 28 cm |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S53258 | 14-22-10997256 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20368077 |