Efisiensi penyisihan kadar besi dan mangan dengan menggunakan biosand filter untuk air tanah = The efficiency of iron and manganese removal using biosand filter for groundwater
(Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013)
|
[Latar belakang: Air tanah merupakan satu-satunya sumber air bersih di KelurahanKukusan, Beji, Depok.Sampel air baku diambil dari sumur sebuah rumah kos didaerah Kukusan yang memiliki kadar besi dan mangan yang melewati standarbaku air bersih yang ditetapkan Permenkes No.492/Menkes/Per/IV/2010.Penelitian dilakukan dengan biosand filter untuk penyisihan besi dan mangansecara biologis dengan bantuan bakteri pengoksidasi besi dan mangan. Tujuan:Penelitian bertujuan untuk mengetahui efisiensi penyisihan besi dan mangan sertamengetahui pengaruh waktu tinggal, pH, dan suhu terhadap kinerja biosand filter.Bahan dan metode: Penelitian dilakukan dengan biosand filter skala pilot plantberbentuk silinder berdiameter 20 cm yang terbuat dari bahan akrilik. Media pasiryang digunakan berdiameter 0,595 - 1,19 mm (d10 = 0,425 mm; UC 1,6) denganketebalan 50 cm. Penelitian dilakukan tanpa aerasi dan menggunakan waktutinggal 24 jam. Hasil: Dalam 40 hari penelitian, penyisihan besi dan manganmasing-masing mencapai 77,67% dan 25%. Penyisihan mangan belum mencapaisteady state sehingga perlu dilakukan penelitian lanjutan terhadap penyisihanmangan., Background: Ground water is tlie only water resource for Kelurahan Kukusan,Beji, Depok. Water samples collected from a board house’s well in Kukusan hadrelatively higher iron (Fe) and manganese (Mn) than the permissible limitsspecified in Permenkes No.492/Menkes/Per/IV/2010. The study was conductedwith biosand filters for biological removal of iron and manganese with the help ofiron and manganese oxidizing bacteria. Objective: The study aims to determinethe removal efficiency of iron and manganese as well as determine the effect ofresidence time, pH, and temperature on the performance of biosand filters.Materials and methods: The study was conducted at the cylindrical pilot plantscale biosand filter with 20 cm in diameter made of acrylic material. Mediumsand used is from 0.595 to 1.19 mm in diameter (d10 = 0.425 mm; UC 1.6) with athickness of 50 cm. The study was conducted without aeration and the use of 24-hour residence time. Results: In the 40 days of study, the removal of iron andmanganese respectively reached 77.67% and 25%. The removal of manganesehas not reached steady state so that further research needs to be done against theremoval of manganese.] |
S53120-Felicia Dwi Wulandari.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S53120 |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | xviii, 66 hlm. : il. ; 28 cm. + lamp. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S53120 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20368549 |