Pemaknaan Gonjong Rumah Gadang berdasarkan sudut pandang semotika = Interpretation of Gonjong of Rumah Gadang based on semiotic perspective / Andri Nur Oesman
Andri Nur Oesman;
Gunawan Tjahjono, supervisor; Mohammad Nanda Widyarta, examiner; Embun Kenyowati Ekosiwi, co-promotor
([Publisher not identified]
, 2014)
|
ABSTRAK Masyarakat Minangkabau yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia mengalamipenurunan rasa kepercayaan diri akan identitas. Untuk meningkatkannya, perlupemahaman lebih terhadap unsur budaya. Gonjong sebagai salah satu elemenarsitektur sekaligus merupakan unsur budaya menjadi hal yang tepat untukdipahami. Pemahaman dilakukan dengan pencarian pemaknaan gonjong yangmerupakan bentuk atap yang digunakan pada Rumah Gadang. Pemaknaangonjong dibahas berdasasarkan teori semiotika. Dalam semiotika terdapat prosessemiosis abadi yaitu perkembangan pemaknaan yang terjadi terus menerus.Pembahasan perkembangan pemaknaan dalam semiotika membutuhkan latarbelakang kebudayaan masyarakat yang mengalami. Dalam perkembangankebudayaan masyarakat Minangkabau, pengaruh Islam yang sangat kuatmenimbulkan banyak pergeseran pemaknaan. Pergeseran makna yang sudahtertanam berkembang pada perkembangan pemaknaan ke arah expression ataubentuk penanda, yaitu gonjong. ABSTRACT Minangkabau people which spreaded all around Indonesia is having a decreasedself confidence in identity. To solve this issue, the people of Minangkabau needs adeeper understanding about their cultural elements. Gonjong as an architecturalelement which also acts as cultural elements are important to be understood. Theunderstanding of gonjong is received by doing research on interpretation ofgonjong as the roof of Rumah Gadang. Theory of semiotics is used to find theinterpretation of gonjong. The theory of semiotics explains about the infiniteprocess of semiosis which means the continuous evolution of interpretation. Thisevolution of interpretation have to be discussed along with the culturalbackground of the civilization. In the case of Minangkabau’s culturaldevelopment, the strong influence of Islam creates many shifting of meanings.The shifting of meanings is developed into “expression” or the form of the sign,which is gonjong. |
S55231-Andri Nur Oesman.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S55231 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; Computer (rdadontent) |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 61 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S55231 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20386328 |