Perbanyakan buku untuk kepentingan pendidikan dalam perspektif hak cipta analisis terhadap penyedia jasa fotokopi = Reproduction of books for educational purposes based on copyright law perspective analysis for photocopy services
Catur Nugraheni;
Brian Amy Prastyo, supervisor; Agus Sardjono, examiner; Ranggalawe Suryasaladin, examiner; Henny Marlyna, examiner
([, Universitas Indonesia], 2014)
|
[ABSTRAKHampir seluruh penyedia jasa fotokopi di Indonesia ini pasti pernah menfotokopi bahan-bahan berhak cipta seperti buku dan karya tulis lainnya. Rata-rata mereka memperbanyak buku tanpa takut adanya tuntutan pelanggaran hak cipta oleh karena mereka bernaung kepada istilah untuk kepentingan pendidikan. Padahal, kepentingan pendidikan yang dimaksud dalam hak cipta ini mengandung aturan main tersendiri sebagaimana diatur dalam doktrin penggunaan yang wajar (fair use) dari Amerika Serikat. Pembahasan skripsi ini menggunakan metode kualitatif, menggunakan ketentuan hukum hak cipta dan doktrin fair use. Kepentingan pendidikan dalam kerangka fair use adalah kepentingan pendidikan yang bersifat non-komersial dan dilaksanakan oleh lembaga non-komersial pula. Sementara itu, tindakan perbanyakan buku oleh penyedia jasa fotokopi bukan merupakan tindakan kepentingan pendidikan yang dikehendaki oleh aturan main doktrin fair use. Oleh karena itu, agar tidak melanggar ketentuan hak cipta, perbanyakan buku oleh penyedia jasa fotokopi ini harus harus melalui prosedur izin terhadap pemegang hak cipta (penerbit buku dan/atau penulis naskah buku), sementara perbanyakan buku oleh instansi pendidikan dibatasi porsinya menggunakan perangkat aturan semacam Calssroom Guidelines dari Amerika Serikat. ABSTRACT, Almost all the photocopy services in Indonesia have ever photocopied severalcopyrighted materials such as books and other writings. They reproduce the bookswithout fear of copyright infringement claims because they are ruled by the termsof educational purposes. In fact, the educational purposes which are ruled bycopyright law have their own rules as stipulated in the doctrine of fair use of theUnited States. This study examined the meaning of educational purposes based onthe values that exist within the fair use doctrine. The issues of this study wereexamined using qualitative methods, copyright law, and fair use doctrine.Educational purposes accommodated by fair use doctrine are noncommercialeducational uses and are implemented by noncommercial institutions as well.Meanwhile, the reproduction of books by the photocopy services is not areproduction for educational purposes according to the fair use doctrine. Thus, inorder not to infringe the copyright law, the reproduction of books by thephotocopy services have to obtain the permission (license) from copyright holder,while the reproduction of books by the educational institutions use a term oflimitation such as Classroom Guidelines from United States.] |
![]()
|
No. Panggil : | S55928 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [, Universitas Indonesia], 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xviii, 168 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S55928 | 14-18-277234434 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20386899 |