Deskripsi Lengkap

Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : unmediated (rdamedia); computer (rdamedia)
Tipe Carrier : volume (rdacarrier); online resource (rdacarrier)
Deskripsi Fisik : xiii, 61 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S57687 S57687 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20387221
 Abstrak
ABSTRAK

Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari kemiskinan dan karakteristik sosio-demografi terhadap perilaku migrasi. Status kemiskinan dilihat dari indikator kemampuan ekonomi, yaitu pengeluaran per kapita, total nilai aset, kepemilikan lahan pertanian dan juga apakah individu menerima bantuan atau tidak. Perilaku migrasi dipisah menjadi individu yang bertempat tinggal di perkotaan dan perdesaan. Data panel yang digunakan adalah data SAKERTI. Hasil regresi logistik menunjukkan bahwa secara keseluruhan orang miskin cenderung tidak bermigrasi. Namun, ditemukan kecenderungan penduduk miskin perkotaan untuk bermigrasi ke perkotaan lainnya.


ABSTRACT

This paper aims to analyze the effect of poverty and socio-demography characteristics towards migration behavior. To decide whether someone is poor or not is judged by their economic ability, including per capita expenditure, total value of asset, the possession of land for farming and are they a recipient of supporting program or not. Migration pattern divided into two groups, a group of people living in urban area and rural area. By using logistic regression with IFLS data, it is found that in general the poor are more likely not to migrate. However, there is a positive correlation of urban poor to migrate to another urban area.