Hubungan antara gaya kepemimpinan servant leadership dan optimisme menurut persepsi anggota rumah singgah PEKA = The correlation between servant leadership and optimism according to the perception of member in rumah singgah PEKA
Paul Nebrian Mahdi;
Bertina Sjabadhyni, supervisor; Stevanus Stanislaus Budi Hartono, examiner; Tobing, Siti Farida Fidella, examiner
(Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014)
|
Rumah Singgah PEKA adalah salah satu Rumah Singgah yang bergerak di bidang adiksi. Tujuan dari Rumah Singgah ini adalah untuk pengurangan pengangguran dan angka kejahatan, serta peningkatan produktivitas komunitas marjinal. Menurut Riadi (2005) terdapat tiga faktor yang mempengaruhi efektivitas organisasi pada rumah singgah untuk dapat mencapai tujuannya yaitu koordinasi, teknologi dan kepemimpinan. Salah satu gaya kepemimpinan yang dapat diterapkan di rumah singgah adalah servant leadership yang menekankan pada pelayanan terhadap anggotanya dan peningkatan well-being anggotanya. Kedua karakteristik ini diharapkan dapat mendukung berkembangnya optimisme yang merupakan faktor penting yang dapat mencegah para mantan pecandu yang sudah menjalani terapi untuk relapse. Penelitian ini adalah penelitian korelasional untuk melihat hubungan antara servant leadership dengan optimisme menurut persepsi anggota di Rumah Singgah PEKA. Penelitian dilakukan pada 33 anggota Rumah Singgah PEKA dengan memberikan Kuesioner Servant Leadership dan Extended Life Orientation Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara gaya kepemimpinan servant leadership dengan optimisme anggota di Rumah Singgah PEKA. PEKA halfway house is one of the halfway house that moves in the area of addiction. The purpose of this halfway house is to decreasing unemployment and criminality rate, and also increasing the productivity of the marginal community. According to Riadi (2005) there are three factors that influent the organizational effectiveness on halfway house in reaching their goals, which is coordination, technology, and leadership. One of the leadership styles that can be applied in halfway house is servant leadership that emphasizes at serving their member and increases the well-being of their member. Both of this characteristic expected to support the development of optimism that constitute the important factor that can prevent the recovering addict that already going through relapse therapy. This research is a correlation research to see the correlation between servant leadership and optimism among the perception of member in rumah singgah PEKA. This research is conducted on 33 member of rumah singgah PEKA by giving them Servant Leadership Questionnaires and Extended Life Orientation Test. The result of this research finds that there is significant correlation between servant leadership style and optimism according to the perception of member in rumah singgah PEKA. |
S56155-Paul Nebrian Mahdi.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S56155 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 86 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S56155 | 14-18-071780764 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20387727 |