ABSTRAK Teknik penyambungan material pada logam terus dikembangkan untukmeningkatkan kualitas dan ketahanannya pada penggunaan di beberapalingkungan. Penyambungan material dengan metode GTAW arus konstan telahdigunakan secara luas pada banyak industri. GTAW arus berpulsa kemudian hadirdengan kelebihannya menghasilkan kualitas daerah sambungan yang lebih baikdaripada GTAW konvensional. Pada pengelasan GTAW arus berpulsamenghasilkan struktur mikro dengan ukuran butir yang lebih halus dengan heatinput yang lebih rendah. Bentuk, distribusi dan ukuran butir yang dihasilkanmempengaruhi sifat mekanis dan ketahanan korosi dari suatu material. Padapenelitian yang dilakukan, diamati pengaruh parameter pada GTAW arus berpulsadaerah lasan commercially pure titanium grade 2 terhadap laju korosi padalingkungan H2SO4 1M. Variabel parameter yang digunakan yaitu arus puncaksebesar 60 A, 70 A, dan 80 A dengan pulse on time 40%, 50%, dan 60%. Hasilpengelasan dilakukan karakterisasi sifat mekanis, kimia, dan ketahanan korosi.Fasa yang terbentuk adalah fasa α, β dan partikel TiH. Kekerasan tertinggimencapai 329 HV pada daerah fusion zone dengan arus puncak 80 A dan pulse ontime 60%. Laju korosi meningkat seiring dengan meningkatnya arus puncak danpulse on time. ABSTRACT Metal welding technique continue to be developed for better quality andrecistance for any environment. Constant current GTAW method was used widelyin many industry. Advantage of pulsed current welding reported produce betterweld zone than constant current GTAW. Pulsed current GTAW produced finergrain size and lower heat input. Grain shape, distribution dan size on material caneffected in mechanical properties and corrosion resistance. An attempt ofinvestigation has been made to study the effect of pulsed current GTAWparameters on corrosion resistance of commercially pure titanium grade 2 weldzone in H2SO4 1M solution. Variable welding parameter used in the experimentwas the number of peak current 60 A, 70 A, and 80 A with pulse on time 40%,50%, and 60%. Several characterization was performed such as hardness,chemical composition and corrosion resistance. Phase and microstructure formedα, β phase and TiH particle. Highest hardness achieved is 329 HV on fusion zoneat 80 A peak current and 60% pulse on time. Corrosion rate increased with theincrease of peak current and pulse on time. |