Prosedur pengukuran dan pemetaan kualitas bijih plastik hasil daur ulang dengan peta radar = Measuring and mapping procedures for quality index of recycled plastic pellets with radar chart
Kevin Andrianto Rivansky;
Djoko Sihono Gabriel, supervisor; Farizal, examiner; Sri Bintang Pamungkas, 1945-, examiner; Irvana Rahman, examiner
(Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014)
|
Skripsi ini memberi solusi dari ketiadaan suatu tolak ukur yang dapat digunakan untuk menilai kualitas bijih plastik hasil daur ulang material. Ketiadaan pengetahuan dan informasi yang memadai mengenai kualitas bijih plastik hasil daur ulang dapat merugikan produsen maupun konsumen bijih plastik. Kerugian mereka bisa berupa kesulitan menjaga kepentingan dan hubungan bisnis produsen dan konsumen, rendahnya kemungkinan pengulangan transaksi jual-beli, pemborosan sumber daya dan rendahnya tingkat manfaat plastik pasca konsumsi beserta hasil olahannya. Kesenjangan pengetahuan dan status quo dalam interaksi antar pemangku kepentingan pada industri itu membuat rantai nilai sistem manufaktur daur ulang plastik secara keseluruhan menjadi tidak optimal. Kondisi seperti itu perlu diatasi dengan mengenali dan menguraikan persoalan utamanya. Selanjutnya dikembangkan pengetahuan yang relevan dan memadai untuk mengoptimalkan manfaat plastik pasca konsumsi dan rantai nilai daur ulangnya guna mendorong pewujudan sinergi fungsional di antara pemangku kepentingan This thesis offers the solution from the absence of a benchmark which can be used to assess the quality of mechanically-recycled plastic granules. The absence of the corresponding knowledge and the lack of information could incur some losses not only for the producers but also for the consumers as well. Their losses could make them difficult to maintain interest and relations from their customer, decreasing rate of transactions, dissipation of resources and a low level of benefit from the recycled plastics. Disparities of knowledge and the status-quo within interactions between stakeholders make the value chain of manufacturing systems not optimum. Conditions like these must be resolved by knowing and breaking down the main problem. The next step is to develop a relevant knowledge in order to optimise the benefits of post-consumption plastics and also the value chain of the recycling system in order to push forward the implementation between stakeholders. |
S57344-Kevin Andrianto Rivansky.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S57344 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 72 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S57344 | 14-24-13391500 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20388532 |