Analisis keberadaan mukim sebagai self unity government dalam meningkatkan ketahanan daerah di Kabupaten Pidie = Analysis of habitation existence as self govemment unity in enhancing regional resilience in Pidie District / Khairurrijal
Khairurrijal;
Wan Usman, supervisor; Tb. Ronny Rahman Nitibaskara, examiner; Amirsyah Sahil, examiner; Denik Iswardani Witarti, examiner
(Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014)
|
ABSTRAK Tesis ini membahas keberadaan lembaga mukim sebagai self unity governmentdalam meningkatkan ketahanan daerah di Kabupaten Pidie dengan Fokuspenelitian pada kedudukan dan kewenagan mukim dalam tata pemerintahan Aceh,faktor yang menyebabkan peran mukim belum optimal dan peran mukim dalammeningkatkan ketahanan daerah di Kabupaten Pidie. Kondisi dinamis daerahditinjau dari gatra sosial budaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptifkualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dandokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedudukan dan kewenanganmukim dalam strata pemerintahan Aceh belum sesuai sebagaimana diharapkandalam undang-undang, masih banyak kendala yang dihadapi sehingga peran danfungsi mukim belum optimal. Dengan posisi mukim sebagai kepala pemerintahanadat yang mempunyai nilai lebih dalam masyarakat, seandainya peran mukimberjalan optimal dalam pemerintahan akan menciptakan suatu kondisi stabilitasdalam masyarakat yang berujung pada peningkatan kualitas ketahanan daerah diKabupaten Pidie. ABSTRAK This thesis discusses the existence of the institution as a cell Mukim govemmentunity in improving resilience Pidie area in the district with a focus on the positionand authority of habitation in Aceh governance, a factor which led to roles androles 'd maybe not optimal habitation in enhancing regional resilience in Pidiedistrict . Dynamic conditions in the area in terms of socio-cultural gatra . Thisresearch uses descriptive qualitative method of data collection techniques throughinterview, observation and documentation. The results showed that the positionand authority of government strata habitation in Aceh is not appropriate as it isexpected the legislation, there are still many obstacles faced so that the role andfunction of habitation is not optimal With Mukim position as head of the customsadministration has more value in society, if the role of Mukim run optimally in thegovernment will create a state of stability in society that lead to resilience qualityin the area of Pidie district . |
![]()
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer (rdadontent) |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 134 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-23-25354900 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20388926 |