[Sirosis hati merupakan salah satu masalah kesehatan yang terjadi pada masyarakatperkotaan. Keadaan malnutrisi ditemukan pada 65-90% pasien sirosis hepatis.Kondisi malnutrisi ini berhubungan dengan terjadinya komplikasi serius padapasien sirosis hepatis, yaitu asites, ensefalopati hepatikum, dan kematian.Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pemberian diet tinggi protein,khususnya yang kaya akan asam amino rantai cabang (AARC) dapat memperbaikikondisi klinis pasien sirosis dan mengurangi komplikasi serius tersebut. Tujuanpenulisan ini adalah untuk melakukan analisis evidence based mengenaipemberian AARC dalam memperbaiki kondisi klinis (nutrisi, nilai albumin, danmengurangi terjadinya ensefalopati hepatikum). Hasilnya pada pasien ini adalahterbukti status nutrisi dapat ditingkatkan, tidak terjadi penurunan yang signifikanpada nilai albumin, dan tidak terjadi ensefalopati hepatikum. Rekomendasipenulisan ini adalah agar perawat memberikan pendidikan kesehatan tentangpentingnya diet tinggi protein yang kaya akan AARC., Cirrhosis hepatic is one of problem in urban health. Malnutrition is commonlyfound in 65-90% cirrhosis hepatic patients. This condition correlated with seriouscomplications such as ascites, hepatic encephalopathy, and mortality. Previousresearches recommend that high protein intake enriched in branched chain aminoacids (BCAA) can improve clinical outcome of cirrhosis hepatic patients andreduce complications. This final clinical nursing report aimed to analyze evidencebased about BCAA administered to improve clinical outcome (nutritional status,albumin, and reduce hepatic encephalopathy). The results showed that nutritionalstatus improved, no decreased of albumin concentration, and hepaticencephalopathy not reported. It is recommended to deliver health education topatients about the important of high protein intake enriched in BCAA.] |