[Artikel ini membahas mengenai androgini dalam iklan parfum Ma Dame dari Jean-Paul Gaultier. Penelitian initermasuk dalam penelitian kualitatif dan teknik yang digunakan adalah teknik deskriptif. Data yang digunakan -Paul Gaultier. Dengan menggunakan metode semiotika, penelitian inibertujuan untuk memperlihatkan citra androgini ditampilkan melalui tanda-tanda yang dihadirkan dalam iklan,seperti warna, pakaian, pose tubuh, wajah, rambut, latar tempat, aksesoris, ekspresi, kemasan, dialog dan latarlagu iklan. Dari tanda-tanda tersebut ditemukan citra baru wanita, yakni wanita androgini yang menggabungkankarakter maskulin dan feminin dalam satu tubuh. Citra androgini yang terdapat dalam iklan Gaultier inimerupakan bentuk pemaknaan baru terhadap gender., This article discussed about androgyny in the perfume advertisement “Ma Dame” by Jean-Paul Gaultier. This research implied in the qualitative research and the technique used is descriptive technique. The data used is the advertisement “Ma Dame” by Jean-Paul Gaultier. By using semiotic method, this research aims to reveal androgynous image shown through signs presented in the ad, including colors, attire, body pose, face, hair, background, accessories, expression, packaging, dialogue and background jingle. From those signs we could find a brand new image of woman, which is androgynous woman that combines the masculine and feminine characters all in one body. The image of androgyny that is shown in this Gaultier’s advertisement is a new form of meaning towards gender. ] |