Tinjauan yuridis bentuk penyertaan pada penyertaan (Deelneming aan Deelneming) : studi kasus Antasari Azhar = Analysis participation in participation in parties to a crime (Deelneming aan Deelneming) : case study of Antasari Azhar/ Adery Ardhan Saputro
Adery Ardhan Saputro;
Surastini Fitriasih, supervisor; Eva Achjani Zulfa, examiner; Akhiar Salmi, examiner
([Publisher not identified]
, 2015)
|
ABSTRAK Skripsi ini membahas mengenai bentuk kualifikasi penyertaan pada kasusAnatasari Azhar. Dalam perkara tersebut, Antasari Azhar dikualifikasikan “Turutserta untuk menggerakkan melakukan pembunuhan berencana” (mede pleger aanuitlokking tot moord). Adanya dua bentuk penyertaan dalam satu tindak pidanamerupakan sesuatu hal yang amat jarang terjadi di dalam ranah praktek. Kendatiditinjau secara teoritis, konsepsi penyertaan pada penyertaan masih menimbulkanperdebatan dikalangan akademisi. Timbulnya perdebatan dikalangan akademisi,tidak dapat dilepaskan dari adanya perbedangan konsepsi dalam memahami ajaranpenyertaan. Selain itu, penulis juga akan membahas implikasi-implikasi hukumyang ditimbulkan dari adanya penggunaan konsepsi penyertaan pada penyertaan.Pada akhirnya, akan didapatkan kesimpulan bahwa konsepsi penyertaan padapenyertaan ternyata masih mempunyai permasalahan, baik ditinjau dari tatarankonseptual maupun praktek. ABSTRACT This thesis anlaysed the classification of parties to a crime in the case of AntasariAzhar. In this case, Antasari Azhar have been classified as a “Joint enterprising toprocuring for homocide” (mede pleger aan uitlokking tot moord). There are twoclassification participation in commiting a crime is something that rarely happensin practice area.Theoretically, despite will be reviewed conception “participationin participation”, yet bring out the disputation. The debate among academics,because of the differences of conception in understanding the doctrine ofparticipation. In addition, the authors also discuss the legal implication by theimplementation of “participation to participation”. In the end, will obtainconclusion that conception “participation in participation”, is apparently still hadthe problems in conceptual and practices. |
![]()
|
No. Panggil : | S58500 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2015 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; Computer (rdadontent) |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xvi, 157 pages ; 30 cm |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S58500 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20402589 |