Apakah maafmu masih berharga pengaruh permintaan maaf dan jumlah uang yang berbeda terhadap intensi melanjutkan kembali hubungan yang bermasalah = Does your apology counted effect of apology and different amount of money to the intention of preserving relationship
Ananda Findez Shidiq Anugrah;
Erita Narhetali, supervisor
([Publisher not identified]
, 2014)
|
Penelitian ini ingin melihat apakah permintaan maaf masih berharga atau tidak dalam konteks transaksi ekonomi. Melihat konteks budaya Indonesia yang sering sekali meminta maaf, bahkan pada hal-hal yang sebetulnya tidak perlu untuk meminta maaf. Lebih jauh lagi penelitian ini ingin membandingkan respon manusia terhadap permohonan maaf pada jumlah besaran uang yang berbeda- beda. Penelitian ini menggunakan game theory untuk menemukan respon mengenai intensi seseorang untuk melanjutkan hubungan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa orang tidak lagi menghargai maaf dari ucapan permintaan maaf seseorang, namun yang dilihat adalah usaha yang dilakukan untuk melakukan permintaan maaf seperti memberikan kompensasi uang. Hal ini terlihat dari tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kompensasi uang yang ditambahkan dengan maaf, maupun yang tanpa maaf t(46) = -,907, p>0,05. Selanjutnya juga tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara jumlah uang terhadap intensi untuk melanjutkan hubungan F(2,60) = 0,34, p>0,05. The purpose of this research is to examine the value of apology in economic transaction. In Indonesian culture, apology or saying sorry does not always mean the person begging others apology for their mistakes. Instead, they say sorry for non-sense meaning. Furthermore, this research is intended to compare human response to apology in various value of money. Dictator game has been used to reveal the individual intention for preserving interpersonal relationship. Presentresearch suggests that Indonesian count apology in terms of money compensation from their partner. The result between apology along with money compensation and without money compensation is not statistically significant, t(46) = -,907, p>0,05. The result is consistent for various value of money, to intention for preserving interpersonal relationship F(2,60) = 0,34, p>0,05. |
S57806-Ananda Findez Shidiq Anugrah-.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S57806 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2014 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource |
Deskripsi Fisik : | xii, 43 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S57806 | 14-17-302795292 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20402792 |