Perkembangan serat selulosa buatan menuju teknologi yang berwawasan lingkungan
([Publisher not identified]
, [Date of publication not identified]
)
|
Serat selulosa buatan yang paling dikenal hingga kini adalah serat rayon dari proses viskosa. Konsumsi dunia pada tahun 1994 sebesar 1,7 juta ton. Serat tersebut memiliki pangsa pasar yang kuat karena merupakan serat yang berbasis selulosa seperti halnya kapas, tetapi tidak tergantung pada faktor iklim, cuaca, kesuburan tanah, dan sebagainya. Serat rayon viskosa banyak digunakan sebagai pencampur serat sintetis lain untuk meningkatkan daya serapnya, sehingga terasa nyaman dipakai. Di samping itu, perkembangan teknologi pembuatan serat rayon viskosa telah dapat meniadakan kekurangannya dalam kestabilan dimensi dan peningkatan kekuatan basahnya, sehingga serat rayon viskosa mampu mempertahankan kedudukannya dalam sektor serat buatan. |
No. Panggil : | MPI 2:2 (1999) |
Subjek : | |
Sumber Pengatalogan : | |
ISSN : | 14107864 |
Majalah/Jurnal : | Majalah Polimer Indonesia : Indonesian polymer journal 2 (2) 1999. Hal. : 16-20 |
Volume : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Akses Elektronik : | |
Institusi Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan Universitas Indonesia, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
MPI 2:2 (1999) | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20407636 |