Lalat-lalat Siphona exigua dan Musca conducens diduga sebagai vektor penyakit kaskado (Stephanofilariasis) kabupaten Blitar dan kecamatan Surade, kabupaten Sukabumi
([Publisher not identified]
, [Date of publication not identified]
)
|
Telah ditangkap 1.785 ekor lalat yang mengerubuti sapi penderita stephanofilariasis dari dua lokasi, masing-masing 456 ekor dari kabupaten Blitar yang diidentifikasi sebagai Stomoxys calcitrans, Siphona exigua, Musca domestica, M.inferior, M.conducens dan M.mesopotamiensis, dan 1.329 ekor dari kecamatan Surade, kabupaten Sukabumi diidentifikasi S.exigua, M.domestica, M.inferior, dan Ophyra sp. Dari lalat-lalat yang tertangkap telah diperoleh larva infektif dari S.exigua dan M.conducens dari kabupaten Blitar, dan larva infektif dari S.exigua dari kecamatan Surade. Larva infektif yang ditemukan ini diduga adalah larva cacing S.dedoesi, sehingga kedua spesies lalat tersebut diperkirakan sebagai vektor stephanofilariasis untuk daerah kabupaten Blitar dan kecamatan Surade, kabupaten Sukabumi. |
No. Panggil : | MPARIN 8 (1-2) 1995 |
Subjek : | |
Sumber Pengatalogan : | |
ISSN : | 02155141 |
Majalah/Jurnal : | Majalah Parasitologi Indonesia=The Indonesian Journal of Parasitology 8 (2) Juni 1995. Hal. : 39 - 46 |
Volume : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Akses Elektronik : | |
Institusi Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
MPARIN 8 (1-2) 1995 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20407703 |