Dengan mengandalkan teknologi informasi sebagai tulang punggung operasional perusahaan, aplikasi yang terlibat di dalamnya harus benar-benar dapat diandalkan dan tidak terdapat kesalahan ketika digunakan. Untuk mencapai hal tersebut, perlu adanya pengendalian aplikasi. Namun, pengendalian aplikasi memerlukan pedoman agar kegiatan tersebut sesuai dengan tujuan awal sehingga aplikasi berfungsi secara efektif dan efisien. Pedoman tersebut dapat berupa audit program yang berisi prosedur untuk melakukan pengendalian yang akan dijalankan. Audit program dapat disusun menggunakan kerangka utama yang dikemukakan oleh Bellino dan Hunt. Selanjutnya, audit program disesuaikan dengan fungsional human resources (HR) sebagai studi kasus. Fungsional HR yang digunakan adalah rekrutmen dan seleksi, pelatihan dan pengembangan, kompensasi dan evaluasi kinerja. Untuk memastikan audit program dapat digunakan secara umum, dilakukan pengujian menggunakan 1 fitur pada portal internal PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) sebagai studi kasus. Portal internal Telkom memiliki beberapa fitur yang digunakan untuk menjalankan operasional HR. Fitur-fitur yang ada dipilih melalui proses penghitungan nilai resiko dengan melakukan penilaian resiko. Uji coba dilakukan dengan menyesuaikan possible test yang ada pada audit program menjadi actual test. |