Deskripsi Lengkap

Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : unmediated (rdamedia); computer (rdamedia)
Tipe Carrier : volume (rdacarrier); online resource (rdacarrier)
Deskripsi Fisik : xiv, 84 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T42707 15-23-99191451 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20410193
 Abstrak
Pemerintah Indonesia membuat kebijakan tentang keharusan pengintegrasian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam pengajaran di sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan. Tetapi, peneliti menyangsikan bahwa penerapan TIK dalam pengajaran belum sesuai dengan yang dianjurkan oleh pemerintah. Berdasarkan persepsi pengajar dan pemelajar di Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), penelitian ini menginvestigasi penggunaan TIK dalam pengajaran bahasa Inggris. Penelitian ini mengambil data melalui kuesioner, observasi dan wawancara di tiga SMA dan tiga SMK bersertifikasi RSBI yang ada di kota Padang. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa penggunaan TIK dalam pengajaran bahasa Inggris masih untuk keperluan akses informasi, belum untuk berkomunikasi. Hambatan utama penggunaan TIK adalah kurang tersedianya sarana dan prasarana penunjang sehingga pengajaran bahasa Inggris dengan memanfaatkan TIK tidak berjalan sebagaimana mestinya. Walaupun demikian, pengajar dan pemelajar setuju bahwa TIK sangat bermanfaat bagi pengajaran bahasa Inggris. Selain itu, penelitian ini menemukan pengajaran blended learning telah diimplementasikan di SMK dengan memanfaatkan suatu program pembelajaran online, program DynEd, yang didanai oleh pemerintah ......Although the Indonesian Government has established a policy about the necessity of integrating Information and Communication Technology (ICT) in teaching to upgrade the quality of education, there is a concern that ICT is not utilize as recommended by the government in the implementing schools. Based on the perceptions of both teachers and students in Piloted International Standard Schools, this study investigates the use of ICT in the teaching of English. This study makes use of questionnaires, observations and interviews to collect data in three High Schools and three Vocational Schools which have Piloted International Standard School certification in Padang city. Results show that the use of ICT in teaching English is limited to accessing information and not yet used for communication. The main barrier of using ICT is the lack of infrastructure that supports the utilization of ICT for English teaching. Nevertheless, teachers and students agree that ICT is very beneficial for the teaching of English. However, this study found that blended learning has been implemented in Vocational Schools through online learning program, DynEd program, which provided by the government