[Dalam penelitian ini dilakukan sintesis Oleozon berbasis minyak kedelai denganozonasi semi-kontinu selama 36-72 jam dalam reaktor semi-batch berbahanstainless steel (SS-304). Ozonasi dilakukan pada temperatur rendah 15-19 oCmenggunakan ozonator rancangan sendiri dalam tiga variasi tekanan yaitu tekananrendah, tekanan atmosferik, dan kondisi bertekanan. Oleozon ini dianggap mampumemiliki efikasi sebagai bahan disinfektan untuk bakteri Staphylococcus aureus.Proses ozonasi bertujuan untuk menyerang ikatan rangkap C=C sehinggamenghasilkan ozonida Criegee yang bertindak sebagai disinfektan. KualitasOleozon berbasis minyak kedelai ini ditentukan dengan sejumlah analisis sepertiuji bilangan asam, uji bilangan peroksida, uji bilangan iod, uji viskositas minyak,pengukuran pH minyak, dan uji FT-IR. Kondisi ozonasi terbaik yaitu pada kondisibertekanan (1,1-1,2 bar) menghasilkan peningkatan bilangan asam sebesar 588%,bilangan peroksida sebesar 14,98 meq/kg minyak, penurunan bilangan iod hingga11%, penurunan pH dari 6 mencapai 1, dan peningkatan viskositas sebesar 70%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kondisi ini, minyak kedelai terozonasimemiliki efek antiseptik terhadap bakteri Staphylococcus aureus., In this study, synthesis oleozon was made from soybean oil based with semicontinueozonation for 36-72 hours in semi-batch reactor made of stainless steelmaterial (SS-304). Ozonation was carried out at low temperatures 15-19 oC usingself-designated ozonator in three variations of pressure such as low pressure,atmospheric pressure, and high pressure. Oleozon has been considered to haveefficacy as disinfectant for Staphylococcus aureus. Ozonation process aims toattack the C=C double bond to poduce Criegee ozonide which acts as disinfectant.Oleozon quality was determined by numbers of analysis such as acid number,peroxide value, iodine number, viscoscity value, pH measurements, and FT-IR. Thebest ozonation condition is in pressure condition (1,1-1,2 bar) resulted in an increaseof 588% acid value, peroxide value about 14,98 meq/kg oil, a decrease in iodinenumber up to 11%, decrease in pH of 6 to 1, and an increase in viscosity about 70%.The result showed that under these conditions, ozonized soybean oil has anantiseptic effect against Staphylococcus aureus.] |